PenaKu.ID – OpenAI akhirnya meluncurkan paket berlangganan murah ChatGPT Go di Indonesia dengan harga Rp75.000 per bulan. Layanan ini ditujukan bagi pengguna yang membutuhkan kapasitas lebih luas dibanding versi gratis, tetapi tetap jauh lebih terjangkau dibanding paket premium ChatGPT Plus.
Dalam keterangan resminya, OpenAI menyebut ChatGPT Go menawarkan kuota pemakaian hingga sepuluh kali lipat dari akun gratis. Selain itu, pengguna bisa mengunggah file berukuran lebih besar, membuat gambar, serta menikmati memori percakapan yang lebih panjang. Fitur ini memungkinkan interaksi terasa lebih personal dan efisien.
Paket Go sebelumnya telah diluncurkan di India pada Agustus lalu dengan tarif ₹399 per bulan. Respons pasar di sana terbilang positif, di mana jumlah pelanggan ChatGPT dilaporkan meningkat lebih dari dua kali lipat hanya dalam waktu singkat. Kesuksesan tersebut menjadi alasan OpenAI memperluas layanan ke Asia Tenggara, dengan Indonesia sebagai negara pertama yang dituju.
“Tujuan kami adalah memberikan akses lebih luas ke teknologi AI dengan harga terjangkau,” ujar perwakilan OpenAI dalam pernyataannya.
ChatGPT Go Diprediksi Bakal Diminati
Meski begitu, pakar teknologi mengingatkan agar pengguna tetap berhati-hati saat berbagi data pribadi. OpenAI memang menyediakan opsi untuk menonaktifkan riwayat percakapan agar tidak dipakai sebagai bahan pelatihan model, namun tanggung jawab menjaga keamanan informasi tetap berada di tangan pengguna.
Dengan kehadiran ChatGPT Go, masyarakat Indonesia kini memiliki tiga pilihan layanan: versi gratis, Go, dan Plus. Paket terbaru ini diperkirakan akan menarik perhatian pelajar, pekerja kreatif, hingga pelaku usaha kecil yang membutuhkan dukungan AI dalam aktivitas sehari-hari tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.**
