Pemerintahan

Cepat Tanggap Laporan Warga, DPUTR Kota Sukabumi Perbaiki Drainase Tersumbat Sampah

×

Cepat Tanggap Laporan Warga, DPUTR Kota Sukabumi Perbaiki Drainase Tersumbat Sampah

Sebarkan artikel ini
IMG 20250807 WA0003
Foto Istimewa: Petugas Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Sukabumi, Saat Memperbaiki Saluran Drainase di Jalan Cemerlang, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong,

PenaKu.ID -Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Sukabumi, cepat tanggap menangani saluran drainase yang tidak berfungsi optimal di Jalan Cemerlang, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong. Langkah ini, dilakukan setelah adanya laporan dari warga terkait genangan air yang kerap terjadi di kawasan tersebut.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun PenaKu.ID, saluran drainase di lokasi itu mengalami penyumbatan akibat tumpukan sampah dan sedimen yang menumpuk. Kondisi tersebut, dikhawatirkan dapat memicu banjir limpasan ketika hujan turun dengan intensitas tinggi.

Promo
Body Rafting

Paket Body Rafting Pangandaran

Serunya petualangan body rafting dengan harga mulai Rp 70.000. Mau!

pangandaranholidays.com

Pesan Sekarang

“Setelah mendapatkan informasi dari warga adanya saluran drainase yang tersumbat, kami langsung menerjunkan petugas untuk melakukan penanganan,” kata Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto kepada awak media Rabu (6/08/2025).

Orang nomer satu di DPUTR Kota ini juga menjelaskan, penumpukan sampah dan sedimen di saluran drainase menjadi salah satu faktor utama penyebab terjadinya banjir limpasan.

“Seperti yang terjadi di Jalan Cemerlang ini, karena salurannya tersumbat maka air meluap ke badan jalan hingga mengakibatkan banjir,” bebernya.

Ia menegaskan, DPUTR tidak hanya melakukan pengerukan sedimen, tetapi juga memastikan aliran air dapat berjalan normal kembali.

“Kami bersihkan sampah dan sedimen yang menutup saluran. Harapannya, dengan penanganan ini air bisa mengalir lancar sehingga tidak menimbulkan genangan,” ucapnya.

Sony mengimbau, warga untuk berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan ke saluran air. “Karena secanggih apapun penanganan pemerintah, kalau kesadaran masyarakat masih rendah, masalah ini akan terus berulang,” tegasnya.

“Saya pastikan akan terus memantau kondisi drainase di sejumlah titik rawan. Pihaknya sudah menugaskan tim untuk melakukan monitoring berkala, agar potensi banjir bisa dicegah sejak dini,” pungkasnya.

***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *