PenaKu.ID – Setelah peluncuran Samsung Galaxy S25 Edge pada bulan Mei lalu, rumor mengenai penerusnya kini mulai beredar kencang.
Bocoran terbaru dari sumber terpercaya, Ice Universe, mengungkap detail menarik tentang Galaxy S26 Edge yang diperkirakan akan meluncur pada Januari tahun depan.
Kabarnya, S26 Edge akan menggantikan posisi model “Plus” dalam jajaran flagship Samsung, hadir bersama S26 reguler dan S26 Ultra.
Rumor paling menarik dari bocoran ini adalah bagaimana Samsung berencana melakukan peningkatan yang tampaknya mustahil.
Perusahaan asal Korea Selatan ini disebut-sebut akan membuat S26 Edge menjadi perangkat yang lebih tipis dari pendahulunya, namun di saat yang sama menanamkan baterai dengan kapasitas yang lebih besar. Ini tentu menjadi kabar gembira bagi para penggemar yang menantikan inovasi nyata.
Lebih Ramping Namun dengan Baterai Lebih Besar Samsung Galaxy S26 Edge
Menurut bocoran tersebut, Samsung akan berhasil melampaui desain Galaxy S25 Edge yang sudah sangat tipis (5,8mm) pada seri S26 Edge. Yang lebih mengesankan adalah pencapaian ini tidak akan mengorbankan kapasitas baterai.
Sebaliknya, kapasitas baterainya justru akan ditingkatkan. Hal ini secara langsung akan mengatasi keluhan utama pada S25 Edge, di mana baterai 3.900 mAh-nya dianggap kurang memadai untuk penggunaan harian meskipun memungkinkan bodi yang super ramping.
Teknologi Baterai Baru Jadi Kunci Utama Samsung Galaxy S26 Edge
Bagaimana Samsung bisa mencapai hal ini? Kuncinya terletak pada penggunaan “teknologi material baterai baru”. Meskipun belum ada konfirmasi resmi, spekulasi mengarah pada penggunaan material Si/C (Silicon-Carbon) yang memiliki kepadatan energi lebih tinggi.
Dengan teknologi ini, Samsung dapat memasukkan lebih banyak daya ke dalam ruang yang lebih kecil. Inovasi ini menunjukkan komitmen Samsung untuk tidak hanya menciptakan ponsel dengan desain yang indah, tetapi juga perangkat yang andal dan mampu bertahan sepanjang hari.**
