Tutup
PenaPeristiwa

Berteduh Sambil Main HP, 2 Orang Tewas Tersambar Petir di Sukabumi

×

Berteduh Sambil Main HP, 2 Orang Tewas Tersambar Petir di Sukabumi

Sebarkan artikel ini
Berteduh Sambil Main HP, 2 Orang Tewas Tersambar Petir di Sukabumi
Aparat Kepolisian Sektor Cikembar, Polres Sukabumi Saat Mengevaluasi Korban diduga Tersambar Petir, Minggu (21/04/2024).

PenaKu.ID – Berteduh sambil bermain Handphone saat diguyur hujan deras, dua orang diduga tersambar petir satu tewas ditempat sedangkan satu lainnya dibawa ke RSUD Sekarwangi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (21/04/2024).

Dari informasi yang dihimpun peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 15.30 WIB, di Jalan Primer tepatnya di Kampung Cimenteng, RT 003/005, Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.

Kapolsek Cikembar, AKP R. Panji Setiaji mengatakan bahwa berdasarkan hasil keterangan dari para saksi kedua korban akan mengantarkan anaknya atas nama Rafli alias korban ke pesantren Al Wasilah yang beralamat di sekitar Warung Kiara. Kemudian pada saat di tengah perjalanan sekira pukul 14.30 WIB, terjadi hujan lebat yang selanjutnya saksi bersama korban berteduh di sebuah warung semi permanen yang sudah tutup.

“Lalu tiba-tiba saat guyuran hujan yang deras disertai suara petir pun menyambar kepada korban yang sedang memainkan sebuah handphone, sontak saksi pun kaget melihat korban terkapar, dan saya pun langsung meminta bantuan kepada pengendara yang melintas,” tulis R Panji dalam keterangannya kepada PenaKu.ID.

Lanjut dia, setelah saksi mendapat pertolongan satu korban sudah tidak bernyawa sedangkan satu korban lainnya meninggal dunia dalam perjalanan saat akan dibawa ke RSUD Sekarwangi Cibadak. Dan selanjutnya korban pun dibawa ke rumah keluarganya untuk dikebumikan.

“Adapun kedua korban bernama Fatah Yamani (43) Karyawan Honorer warga Kampung Canghegar 1, RT 003/002, Kelurahan Pelabuhanratu, Kecamatan Pelabuhanratu, sedangkan Muhammad Rafi (16) Kampung Cisarua RT 001/008 Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi,” pungkasnya.

***