PenaKu.ID – Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (Stikom) Bandung menjalin komunikasi dengan Bangun Sejahtera Indonesia (BSI) Maslahat terkait program beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu pada tahun akademik 2025–2026.
“Kami sangat terbuka untuk berkolaborasi, khususnya dalam program beasiswa bagi mahasiswa yang membutuhkan,” ujar Manager Unit Representative Office Bandung BSI Maslahat, Wahid Wahyudiyono, saat berkunjung ke Kampus Stikom Bandung, Jawa Barat, Kamis (2/9/25).
Pertemuan itu turut dihadiri Ketua Yayasan Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Bandung, DR. Berliana Kartakusumah; Ketua Stikom Bandung, DR. Dedy Djamaludin Malik; serta Area Ritel Transactional Business Manager (ARTBM) Bank Syariah Indonesia, Resa Permansyah.
Wahid menjelaskan, BSI Maslahat sebagai lembaga filantropi memiliki program beasiswa bukan hanya untuk mahasiswa dari keluarga tidak mampu, tetapi juga bagi mereka yang berprestasi akademik. “Itulah alasan kami bekerja sama dengan berbagai kampus, termasuk Stikom Bandung,” katanya.
Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Bandung, DR. Dedy Djamaludin Malik, menyambut baik rencana kerja sama ini. “Kami tentu berbahagia bila Stikom Bandung dan BSI Maslahat bisa berkolaborasi memberi beasiswa bagi mahasiswa kami,” ujarnya.
Stikom Bandung: Kampus Jurnalis Profesional
Dedy menuturkan, Stikom Bandung selama ini dikenal sebagai kampus yang melahirkan banyak jurnalis profesional dan bekerja di berbagai media nasional. Menariknya, sebagian mahasiswa sudah mendapat pekerjaan sebelum menyelesaikan kuliah.
“Dulu ada istilah, belum lulus sudah bekerja. Itu masih relevan sampai sekarang karena banyak mahasiswa kami sudah aktif bekerja meski belum resmi lulus,” ungkapnya.
Menurut Dedy, rencana sinergi dengan BSI Maslahat diharapkan dapat memperkuat dukungan bagi mahasiswa agar semakin berprestasi dan mampu bersaing di dunia kerja.***