PenaKu.ID – Badan amil zakat nasional (BAZNAS) Provinsi Banten melakukan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rumah Sakit Mata Achmad Wardi, Kota Serang, Senin (03/05/2021).
MoU ini terkait program operasi katarak gratis untuk 100 mustahik dari BAZNAS Provinsi Banten. Hal ini merupakan program BAZNAS Provinsi Banten bidang kesehatan yang dikhususkan bagi pengentasan masalah katarak yang masih tinggi di Banten.
Penandatangan MoU dilakukan langsung Ketua Baznas Banten, Prof. Dr. H. E Syibli Syarjaya, LML., M.M dan dr. Mohammad Badrus Sholeh, M. Kes., selaku Direktur Utama RS Mata Achmad Wardi.
Tampak hadir mendampingi, Nasrudin Febrio Pratama, selaku Direktur Umum dan Keuangan RS Mata Achmad Wardi serta Ace Sumirsa Ali, S. Fil. I selaku Wakil Ketua III Bidang Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan Baznas Banten. Tampak pula Mulyadi, S. Ag selaku Wakil Ketua IV Bidang Sumber Daya Manusia, Administrasi Umum Baznas Banten beserta seluruh Kepala Bagian dan Kepala Bidang BAZNAS Provinsi Banten
“Dengan ditandatanganinya MoU antara BAZNAS Banten dan RS Ahmad Wardi ini diharapkan upaya menuntaskan kebutaan akibat katarak ini bisa maksimal di Banten. Hasil dari sinergi kegiatan ini yang merasakan langsung masyarakat, semoga dengan BAZNAS Provinsi Banten juga diharapkan dapat membantu ekonomi keluarga dan menuntaskan kemiskinan di Provinsi Banten khususnya,” ujar dr. Moh. Badrus Sholeh saat memberikan sambutan sebelum penandatanganan.
Dirut RS Ahmad Wardi menyampaikan terima kasih kepada BAZNAS Provinsi Banten karena telah mempercayai RS Mata Achmad Wardi dalam
menyukseskan program penanganan kebutaan akibat katarak pada mustahik di Banten.
Baca juga:
Di tempat yang sama, Prof. Dr. H. E Syibli Syarjaya mengatakan bahwa MoU ini merupakan implementasi program BAZNAS Provinsi Banten tahun 2020-2021 terkait dengan operasi mata secara gratis bagi mustahik. Ini merupakan program bidang kesehatan bagi 8 asnaf di Banten.
“Mudah-mudahan, pelan tapi pasti Baznas ikut menuntaskan kebutaan akibat katarak di Banten yang dinilai masih sangat tinggi. Semoga dengan operasi ini, para mustahik bisa kembali bekerja dengan maksimal,” ujarnya.
Beberapa point penting dari MoU tersebut terungkap bahwa pihak RS Mata Ahmad Wardi akan memberikan pelayanan mobil ambulance untuk antar jemput mustahik penerima operasi katarak gratis dari BAZNAS Provinsi Banten ini.
Diketahui, penandatanganan MoU Operasi Katarak Gratis ini dilatar belakangi dari data hasil survey sebanyak 3,5%-4% rata-rata masyarakat Banten mengalami katarak. Angka ini termasuk di atas rentang normal rata-rata nasional. Kebutaan ini membuat seseorang ketergantung dalam hidupnya karena terhambat melakukan aktivitas mencari nafkah, khususnya kepala Keluarga.
Akibatnya, kepala keluarga tidak bekerja dan ekonomi keluarga pun terganggu. Sehingga atas dasar inilah MoU program BAZNAS Provinsi Banten dilakukan dengan RS Mata Achmad Wardi. RS Ahmad Wardi.
(ASR)
