PenaKu.ID – Mohammed Kudus, penyerang internasional Ghana, merapat ke West Ham United dari Ajax pada musim panas 2023.
Musim pertamanya impresif dengan 18 gol dan 10 assist dalam 48 laga. Namun di kampanye 2024/25, performanya menurun: hanya empat gol dan tiga assist dalam 32 penampilan.
Meski demikian, rumor soal kepindahan Kudus ke Arsenal kembali mencuat—menandakan The Gunners serius memperkuat lini serang.
Menurut talkSPORT, Arsenal kini menunjukkan “minat segar” pada Kudus. Manajer Mikel Arteta diyakini menginginkan pemain serba bisa yang dapat beroperasi sebagai winger, gelandang serang, maupun false nine.
Dengan kontrak Kudus di West Ham hingga 2028 (plus opsi perpanjangan setahun), peluang transfer tergantung negosiasi nilai yang mungkin di bawah klausul rilis £85 juta, mengingat penurunan performa musim ini.
Keunggulan dan Tantangan Mendatangkan Mohammed Kudus
Kudus memiliki kecepatan, dribel, dan visi umpan cemerlang—cocok melengkapi kreativitas Bukayo Saka dan Martin Ødegaard.
Namun, Arsenal perlu mempertimbangkan tren penurunan statistiknya.
Apakah ia bisa kembali ke performa puncak di bawah skema Arteta? Waktu dan adaptasi di Emirates Stadium akan menjadi kuncinya.
Strategi Negosiasi dan Implikasi Finansial Mohammed Kudus
West Ham kabarnya ingin memaksimalkan dana segar untuk bursa mendatang, sehingga bersedia melepas pemain mahal. Arsenal, dengan situasi Financial Fair Play, diperkirakan akan menawar jauh di bawah angka klausul.
Jika kesepakatan tercapai, ini akan menjadi investasi jangka menengah untuk menambah kedalaman skuad, bukan sekadar pembelian marquee.
Dengan mempertimbangkan faktor kualitas, fleksibilitas posisi, dan aspek keuangan, transfer Mohammed Kudus ke Arsenal dapat menjadi langkah strategis Arteta.
Namun, hasil akhirnya sangat bergantung pada proses negosiasi harga dan kesiapan Kudus mengembalikan performa terbaiknya.**