PenaKu.ID – Vokalis Kangen Band, Andika Mahesa, menceritakan kembali momen penangkapannya bersama keyboardist Izzy terkait kasus narkoba pada 11 Maret 2012. Dalam perbincangan dengan Soleh Solihun, Andika Kangen Band mengakui bahwa kenakalan masa muda dan penggunaan narkoba berujung pada penangkapan yang berdampak besar pada semua personel band.
Andika bercerita bahwa ia dan Izzy diamankan di kosan saat sedang menggunakan ganja. Hal mengejutkan terungkap: salah satu kru tim mereka, yang telah bekerja selama tiga bulan, ternyata adalah seorang intel dari Badan Narkotika Nasional (BNN).
Keterlibatan Kru yang Mahir Bermusik Andika Kangen Band
Kru yang menyamar sebagai intel BNN itu diidentifikasi dengan nama Putera. Andika menyebut, Putera sangat piawai bermain keyboard sehingga berhasil menyatu dengan tim produksi mereka. Yang lebih mencurigakan, Putera adalah satu-satunya orang yang memegang kunci kamar kos tempat mereka ditangkap.
Andika baru mengetahui identitas asli Putera saat ia diinterogasi di kantor BNN. Selama tiga bulan bekerja, Putera ternyata ditugaskan untuk mengawasi pergerakan personel band tersebut, membenarkan dugaan Andika bahwa mereka telah “dicepuin” (diinformasikan) kepada pihak berwajib.
Perubahan Pasca Bebas dan Kedamaian Diri Andika Kangen Band
Pengalaman pahit tersebut, meski traumatis, membawa Andika pada perubahan positif. Ia mengakui sempat merasa paranoid dan takut setiap kali bertemu orang, termasuk teman polisi, setelah bebas dari jerat hukum.
Namun, saat ini, Andika menegaskan bahwa ia telah lepas sepenuhnya dari barang haram tersebut. Kedamaian kini dirasakannya, yang membuatnya bisa bersikap santai dan tidak lagi dihantui rasa takut bertemu orang. Kisah ini menjadi pengingat akan konsekuensi fatal dari penyalahgunaan narkoba, sekaligus perjalanan menuju rehabilitasi dan hidup bersih.**
