PenaKu.ID – Peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia tingkat Kota Sukabumi disi dengan kegiatan bersih-bersih sungai dan penanaman pohon di sekitar kawasan Sungai Cimandiri, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, Jawa Barat pada Rabu (5/7/2023).
Acara yang bertemakan “Beat Plastic Pollution : Go Clean Our River” ini dipimpin langsung Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan dihadiri sekitar 250 orang petugas gabungan lintas SKPD dan relawan.
”Bersyukur di 5 Juli yang diperingati sebagai hari lingkungan hidup sedunia ini dilakukan aksi bersih-bersih sungai dan penanaman pohon yang digagas Dinas Lingkungan Hidup,” ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.
Khusus tema peringatan tahun ini yakni polusi plastik jadi fokus di seluruh dunia. Sebab menduduki peringkat jadi sampah paling banyak di wilayah.
Padahal, lanjut Fahmi, plastik jadi bahan yang sulit diurai dalam konteks sampah. Sehingga aksi kali ini dalam antisipasi dan mengendalikan sampah yang jadi polusi plastik.
Fahmi menuturkan, ada tiga isu sentral terkait lingkungan di Kota Sukabumi yakni persampahan, kualitas air dan kebencanaan.
”Berkumpulnya kita di hari lingkungan hidup sedunia ini agar tiga itu mari sama-sama lakukan pergerakan mengatasinya,” jelasnya.
Hari Lingkungan Hidup Perkuat Kolaborasi
Misalnya terkait TPA sampah yang juga kritis karena hampir penuh dan harus ada upaya memilah sampah. Aparatur harus jadi contoh dalam memilah sampah dan lakukan sosialisasi.
”Tidak dibebankan kepada satu dinas tapi kolaborasi. Dengan semangat kolaborasi kuatkan kebersamaan agar isu lingkungan hidup dapat dilakukan percepatan penanganan.
”Selamat hari lingkungan hidup sedunia dan semoga kita semua jadi duta lingkungan hidup,” ungkap Fahmi.
Sekretaris DLH Kota Sukabumi Susiana menambahkan, di Hari Lingkungan Hidup sedunia menggelar aksi bersih bersih sungai.
”Dalam rangka Hari Lingkungan menumbuhkan kesadaran masyarakat agar tidak buang sampah ke sungai dan menanam pohon,” katanya.
Untuk diketahui, lokasi kegiatan di Pemandian Air Panas Cikundul dan Sungai Cimandiri. Ada sebanyak 250 orang yang terlibat mulai SKPD di lingkup Pemkot Sukabumi dan elemen lainnya.
**