Ciranjang, LabakiNews.id –
Puncak musim kemarau sejak beberapa pekan terakhir mengakibatkan sejumlah daerah di Indonesia mulai mengalami krisis air bersih.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya telah memprediksi kemarau tahun ini akan lebih kering, menyusul fenomena El Nino.
El Nino merupakan fenomena suhu muka laut memanas di Samudera Pasifik bagian tengah hingga timur. Kekeringan hingga krisis air bersih terjadi tak hanya di pulau Jawa, namun meluas di sejumlah titik di Sumatra hingga Kalimantan.
Bertolak belakang dengan hal tersebut di Desa Ciranjang Kecamatan Ciranjang Cianjur terjadi banjir pada Jumat (30/8/2019), yang disebabkan oleh sampah yang menyumbat aliran air di gorong-gorong pas jadwal air mengalir sehingga meluap ke jalan raya dan mengakibatkan macet di depan muka jalan raya.
Untungnya pihak perangkat Desa Ciranjang segera cepat tanggap menangani kejadian tersebut dengan dibantu oleh PSDAP Ciranjang secara gotong royong membersihkan samapah-samapah yang menyumbat di aliran air atau gorong-gorong sehingga tidak perlu waktu cukup lama untuk memebersihkan samapah tersebut jadinya air cepet surut dan dapat diatasi.
Kami mengimbau seluruh lapisan warga agar tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke sungai, selokan maupun gorong-gorong karena mengakibatkan terjadinya banjir,”kata Sekdes Desa Ciranjang Irfan Ubaedillah,
Menurutnya, banyak selokan, sungai dan gorong-gorong yang tersumbat akibat penumpukan sampah. Imbasnya saat turun hujan deras maka air meluap dan menggenangi sejumlah jalan serta pemukiman warga.
Padahal, sebelum memasuki musim hujan, dia sudah melakukan sosialisasi dan memberikan pemahaman kepada masyrakat secara berkala agar disiplin dan tidak buang sampah sembarangan, “tambahnya
Irfan mengatakan dampak lainnya akibat membuang sampah semberangan selain bisa mengakibatkan bencana, juga menimbulkan berbagai penyakit karena air sungai akan tercemar oleh sampah.
Lanjut nya, masyarakat juga agar menjaga dan memelihara kebersihan lingkungan termasuk melakukan Program Kali Bersih di daerahnya masing-masing.
( H Sahru )