PenaKu.ID – Perumda Air Minum Tirta Raharja tengah melakukan pemeliharaan terahadap Unit Produksi Sukamaju dalam meningkatkan 3K atau kualitas, kuantitas dan kontinuitas selama dua hari pada Selasa dan Rabu tanggal 29 dan 30 Maret 2022.
Pemeliharaan Unit Produksi Sukamaju tersebut dimulai dari jam 08.00 WIB hingga 16.00 WIB yang mengakibatkan terganggunya debit produksi di IPA Sukamaju.
Adapun wilayah terdampak dari pemeliharan Unit Produksi Sukamaju tersebut meliputi dua wilayah di antaranya, wilayah 1 Kota Pelayanan Soreang meliputi; Kompleks Bumi Parahyangan Kencana, Kompleks Sanggar Indah Lestari, Kompleks Gading Tutuka 2, Komplek Sanggar Indah Banjaran, Kompleks Gading Tutuka Residence, Kompleks Gading Tutuka Kemala, Kampung Gandasoli, Kampung Gandasari, De Sangkan Hurip, Prima Amerta dan Banyusari.
Kemudian untuk Wilayah 2 Kota Pelayanan Banjaran dan sebagaian Kota Baleendah meliputi Kampung Sepen, Kampung Papakgede, Kompleks Gria Prima Asri, Kampung Sukasasih, Kompleks Bumi Cahaya Rencong, Kampung Reungascondong.
Manajer Junior Humas dan Kesekretariatan Perumda Tirta Raharja Kabupaten Bandung, Hj. Sri Hartati meminta kepada pelanggan yang berada di wilayah-wilayah tersebut agar melakukan beberapa langkah antisipasi.
“Dimohon kepada pelanggan kiranya dapat melakukan upaya antisipasi dengan menyediakan tempat penampungan air serta menampung air secukupnya,” ujar Tati –sapaan akrab– Manajer Junior Humas Tirta Raharja saat dihubungi PenaKu.ID, Selasa (29/03/22).
Informasi Pemeliharaan Unit Produksi Sukamaju
Tati juga menyarankan kepada para pelanggan Perumda Tirta Raharja jika membutuhkan informasi berkala, terkait adanya aktivitas pemeliharaan Unit Produksi Sukamaju tersebut supaya menyampaikan di nomor pengaduan yang sudah disediakan.
“Dapat menghubungi atau mengirim pesan ke whatsapp pengaduan dengan format (Nama_No Pelanggan_Uraian Pengaduan) ke nomor 0811 222 8563 untuk Wilyah I Kota Pelayanan Soreang. Dan ke nomor 0811 2000 0206 untuk Wilayah II Kota Pelayanan Banjaran,” sambung Tati.
Tak luput pihaknya memohon maaf kepada para pelanggan yang terdampak akan adanya pemeliharaan Unit Produksi Sukamaju tersebut. “semoga pekerjaan pemeliharaan ini dapat berjalan dengan lancar, sehingga pengaliran kepada masyarakat pelanggan dapat kembali normal,” tandas Tati.
**