Tutup
PenaEkonomi

Hengky Ingin Bangun Koperasi Kekinian

×

Hengky Ingin Bangun Koperasi Kekinian

Sebarkan artikel ini
Hengky Ingin Bangun Koperasi Kekinian
peringatan hari koperasi di kab bandung barat, (28/10/21)

PenaKu.ID – Kabupaten Bandung Barat (KBB) mempunyai potensi yang cukup besar untuk mengembangkan koperasi. Salah satunya dengan melibatkan para generasi muda yang bisa memberikan sentuhan kekinian.

Hal tersebut dikatakan oleh Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan usai memperingati Hari Koperasi ke-64. Rabu, (28/10/2021).

Hengky mengatakan, pihaknya mengapresiasi karena masih ada koperasi di KBB yang masih aktif. Menurutnya, untuk mempertahankan koperasi di era digitalisasi tidaklah mudah.

“Penuh perjuangan dan tantangannya luar biasa, eksistensi inilah yang menjadi PR (pekerjaan rumah) kita bersama, bagaimana koperasi ini menjadi koperasi kekinian,” ujar Hengky, di area perparkiran IKEA Kotabaru Parahyangan, Padalarang, Kamis (28/10/2021).

Ia berharap, mulai saat ini koperasi yang berkembang di KBB, anggotanya bukan hanya generasi kolonial saja. Namun bisa menarik kaum milenial yang bisa mengikuti perkembangan zaman.

“Kita dorong anak-anak muda untuk membuat produk dengan platform digital yang bisa masuk ke koperasi,” ujarnya.

Koperasi di Tangan Anak Muda

Menurutnya, potensi generasi muda untuk memajukan koperasi di Bandung Barat cukup besar. Mereka bisa membuat produk UMKM dengan platform kekinian sehingga dapat menembus pasar modern.

Ia juga menerangkan, jika dalam waktu dekat Kabupaten Bandung Barat akan mendapat investasi di sektor perdagangan yang nilainya cukup fantastis.

“Investasinya sebesar Rp 200 miliar, sebentar lagi di Kotabaru Parahyangan, di samping IKEA. Saya sudah sampaikan, minta nantinya ada space untuk UMKM,” jelasnya.

Selain investasi baru, Hengky menambahkan bahwa ada peluang lain yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM dan para generasi muda untuk membuka usaha.

“Ini harapan kita dengan adanya investasi baru ini, ini juga memotivasi pelaku UMKM untuk bisa membuat produk,” pungkasnya.

**