PenaKu.ID – Seorang pria berinisial TA (32) nekad mengakhiri hidupnya dengan cara tragis gantung diri, di kediaman sang adik saat dirinya tengah menjalani isolasi mandiri penyembuhan virus corona.
Peristiwa yang menghebohkan warga sekitar ini terjadi di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (09/1) pagi.
Keterangan warga sekitar menyebut TA yang merupakan sopir pimpinan Bank BTN itu telah menjalani isolasi mandiri dirumah sang adik selama 10 hari setelah diketahui hasil rapid tes antigennya reaktif.
“Rumah korban juga tak jauh dari lokasi tempat kejadian, tempat korban isolasi itu rumah adiknya. Semenjak korban isolasi di rumah tersebut, adiknya tinggal di tempat lain,” kata Jubaedah menerangkan dikutip babel.siberindo.co.
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depati Hamzah Pangkalpinang dr. Fauzan yang ada di lokasi kejadian membenarkan bahwa hasil rapid antigen korban reaktif.
“Benar, hasil rapid antigen korban ini reaktif Covid-19, karena hasilnya reaktif 80 persen kemungkinan hasil swabnya positif,” kata dia.
Sampai saat ini, jenazah korban langsung di bawa oleh Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kota Pangkalpinang ke RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang guna pemeriksaan lebih lanjut.
Selain itu, belum diketahui apa motif korban melakukan bunuh diri.
**Rds