PenaKu.ID – Keberhasilan seorang remaja asal Bangkalan, Madura, Jawa Timur, bernama Jihan Shabir, menjadi perbincangan hangat setelah ia sukses meraih Golden Ticket dalam ajang pencarian bakat Indonesian Idol 2025 season 13.
Di usianya yang baru menginjak 16 tahun, Jihan berhasil membuktikan bahwa potensi besar bisa datang dari mana saja, termasuk dari daerah kecil yang jarang terwakili di panggung nasional.
Dengan penuh percaya diri, Jihan memperkenalkan dirinya di hadapan juri menggunakan bahasa Madura.
Ia menyampaikan motivasinya untuk mengikuti audisi dengan keinginan kuat menjadi penyanyi pertama dari Bangkalan yang berkiprah di Indonesian Idol.
“Karena aku ingin menjadi penyanyi pertama dari Bangkalan,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Jihan Shabir Memukau dengan Lagu Jessie J
Dalam audisinya, Jihan memilih menyanyikan lagu Mamma Knows Best milik Jessie J. Penampilannya yang atraktif dan memukau langsung menyita perhatian para juri.
Suaranya yang bertenaga dan penuh emosi sukses menciptakan suasana luar biasa di ruang audisi.
Anang Hermansyah, salah satu juri, memberikan pujian tinggi atas penampilan Jihan. Ia mengaku takjub dengan kemampuan vokal yang dimiliki oleh remaja tersebut.
“Keren, gak ada dalam bayanganku, dari Bangkalan umur 16 tahun, seumuran kamu kesehariannya bahasa Maduranya pasti kental banget,” ujar Anang.
Pujian senada juga disampaikan Maia Estianty. Ia mengungkapkan bahwa jarang sekali menemukan talenta seperti Jihan yang mampu menunjukkan performa luar biasa meskipun berasal dari daerah dengan ciri khas budaya yang kuat.
“Jarang loh dari Madura bisa begini,” katanya.
Judika, salah satu juri lainnya, turut mengapresiasi kemampuan Jihan.
Menurutnya, ini adalah momen langka di mana seorang peserta dari daerah tidak diminta menyanyikan lagu berbahasa Indonesia terlebih dahulu.
Momen Bersejarah: Lima “Yes” untuk Jihan Shabir
Penampilan Jihan yang memukau akhirnya mengantarkan dia meraih lima ‘Yes’ dari seluruh juri. Golden Ticket pun berhasil dibawa pulang, menjadi langkah awal bagi Jihan untuk melangkah lebih jauh dalam kompetisi ini.
Keberhasilan Jihan bukan hanya menjadi kebanggaan bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi masyarakat Bangkalan dan Madura secara keseluruhan.
Kesuksesan ini menunjukkan bahwa talenta besar bisa ditemukan di mana saja.
Dengan usaha dan tekad yang kuat, Jihan Shabir berhasil membuka jalan bagi generasi muda Madura lainnya untuk berani bermimpi dan berprestasi di tingkat nasional.
Sumber: RRI
**