Tabrakan Beruntun di Subang, 2 Orang Tewas, 8 Luka-luka
Tabrakan Beruntun di Subang yang melibatkan antara truk pengangkut batu dan pasir itu diduga karena rem blong
PenaKu.ID – Tabrakan beruntun di Subang tepatnya di Jalan Ahmad Yani, Karangan Anyar, Kecamatan Pasirkareumbi, Kabupaeten Subang, Jawa Barat pada Kamis (17/10/24) sekira pukul 08.00 WIB mengakibatkan dua orang meninggal dunia.
Tabrakan Beruntun di Subang yang melibatkan antara truk pengangkut batu dan pasir itu diduga karena rem blong.
“Atau dalam keadaan mabuk,” ujar seorang warga, Nono, pedagang keliling yang menyaksikan saat kecelakaan itu terjadi.
Menurutnya, kendaraan truk meluncur dalam kecepatan tinggi lalu menabrak kendaraan lainnya hingga rusak parah sampai akhirnya truk terguling. Warga langsung melaporkan hal tersebut kepada aparat polisi terdekat yang langsung turun ke lokasi, serta berusaha menolong korban yang luka maupun yang meninggal dunia.
Akibat truk yang terguling, pasir dan batu berhamburan di jalan dan menyebabkan kemacetan lalu-lintas.
“Dua orang korban meninggal dunia yaitu tukang becak dan sopir truk, meninggal di tempat sedangkan 8 orang luka-luka,” ujar salah seorang petugas BPBD yang sedang mengevakuasi korban.
Data Korban Tabrakan Beruntun di Subang
Adapun nama korban yang meninggal yaitu Roni Gunawan, penarik becak warga Gang Merak, Soklat, Subang, dan sopir truk atas nama Amar. Satu orang lainnya mengalami kritis, dan 3 orang mengalami luka fraktur.
Nama-nama korban luka yaitu: Imam Faturohman (20) warga Garut, Fahrudin (58) asal Purwakarta, Ahmad (43) warga Lebak, Banten, Fahri Fauzi (19) asal Purwakarta, dan Kevin Munthe (30) asal Pasirkareumbi, Subang.
Selain aparat kepolisian, Tim PUSDALOPS BPBD Kabupaten Subang, Dinas Kesehatan, unsur Dinas PUTR, tim rescue, anggota Danramil Subang, ikut berjibaku membersihkan TKP dan menolong para korban untuk dievakuasi ke RSUD Subang.
Hingga berita ini diterbitkan, aparat kepolisian sedang menyelidiki faktor penyebab kecelakaan. Belum diketahui apakah sopir truk dalam keadaan mabuk atau memang benar kendaraanya mengalami rem blong.
Sementara itu, dua orang korban yang meninggal dunia masih menunggu keluarganya. Sedangkan mobil truk dan kendaraan yang ditabrak truk, langsung dievakuasi ke Polres Subang.
***
