PenaKu.ID —— Sebanyak 1.399.995 remaja putri (siswa) dari 5.658 satuan pendidikan jenjang SMP, SMA, SMK, SLB, dan madrasah di Jawa Barat (Jabar) berhasil memecahkan Rekor MURI “Kampanye Gizi Seimbang dan Minum Tablet Tambah Darah (TTD) Remaja Putri Serentak dengan Peserta Terbanyak”. Kegiatan yang dilakukan secara langsung dan virtual ini digelar di Aula Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (11/8/2022).
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Dedi Supandi menjelaskan, kampanye yang dilaksanakan hari ini adalah untuk mewujudkan generasi Jabar bebas anemia dan zero new stunting. Program ini akan dilakukan rutin 1 minggu 1 pil tablet tambah darah.
“Nanti akan dipantau lewat kartu pemantauan yang akan masuk ke sistem yang akan memberi peringatan di handphone masing-masing siswa,” tutur Kadisdik.
Kadisdik pun mengimbau para remaja putri (siswa) di Jabar untuk meminum tablet tambah darah satu minggu satu kali. “Semoga, ke depan para pelajar di Jawa Barat menjadi generasi emas yang bebas anemia dan zero new stunting,” harapnya.
Hal serupa disampaikan Ketua TP PKK Jabar, Atalia Praratya. “Insya Allah, anak-anak perempuan kita nanti akan menjadi garda terdepan untuk menghadirkan generasi penerus yang hebat dan juara, termasuk sehat!” serunya.
Oleh karenanya, lanjut Atalia, penting bagi remaja untuk diberikan asupan seimbang. “Misalnya, gizi yang baik dan asupan vitamin tablet tambah darah agar remaja sehat, tidak kurang gizi ataupun stunting,” ujarnya.
Atalia pun mengimbau para remaja putri untuk meminum tablet tambah darahnya. “Ini adalah dukungan kita bersama untuk menghadirkan generasi sehat, dimulai dari remaja putri itu sendiri,” ucapnya.
Wakil Gubernur Menghimbau Para Siswa
Begitupun yang disampaikan Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum. Ia mengimbau para siswa agar mengonsumsi makanan bergizi dan seimbang serta tidak telat minum tablet tambah darah.
“Diharapkan, kepada para guru dan kepala sekolah untuk mendorong siswanya minum tablet tambah darah satu minggu satu kali,” pesan Uu.
Kampanye Gizi Seimbang dan Minum Tablet Tambah Darah ini juga dihadiri Plt. Direktur Nutrition International Indonesia, Kepala Dinas Kesehatan Jabar, siswa dari satuan pendidikan di Jawa Barat, dan lainnya.
**Dws