36 Motif Batik UMKM Dipamerken di Ajang Mapag Sri
Peragaan busana dan pameran bertajuk "Mapag Sri" ditampilkan karya 30 UMKM batik dari Sukabumi dan Cianjur
PenaKu.ID – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) bekerja sama dengan Batik Fractal menggelar Peragaan Busana dan Pameran Produk Hasil Pelatihan LPS -Batik Fractal tahap satu pada 23 – 24 Februari 2024 bertempat di Gedung Juang Kota Sukabumi Jawa Barat.
Dalam peragaan busana dan pameran bertajuk “Mapag Sri” ditampilkan karya 30 UMKM batik dari Sukabumi dan Cianjur yang sebelumnya telah mengikuti pelatihan yang dilaksanakan dari bulan Agustus hingga Desember 2023.
Chief of Research Batik Fractal, Yun Hariadi, dalam sambutannya mengatakan pada hari pertama pameran serta peragaan busana dalam tajuk Mapag Sri ditampilkan 19 set busana batik hasil kreasi peserta pelatihan yang dipadukan dengan tema menyongsong panen raya dan kemeriahan memanen padi sesuai tajuk Mapag Sri.
Secara keseluruhan dalam pameran dan peragaan busana ini ditampilkan 36 motif batik kreasi aplikasi j – Batik yang diaplikasikan ke dalam 36 kain batik tulis dan batik cap, serta 12 set produk yang terdiri dari produk dekorasi rumah, bingkisan perusahaan, bingkisan suvenir, serta set suvenir piknik di ajang Mapag Sri tersebut.
Mapag Sri Jaring Batik Terbaik
Sedangkan Ketua Dewan Komisaris LPS, Purbaya Yudhi Sadewa, dalam keterangannya menyampaikan bahwa Program Pendampingan Batik Fractal – LPS tahap satu yang dilaksanakan bersama Sukabumi Creative Hub (SCH) serta diikuti 30 UMKM dengan total 90 orang peserta, telah memberikan dampak positif dengan lahirnya berbagai karya batik.
Selain itu para peserta yang mengikuti 12 kelas pendampingan pun telah mampu menggunakan teknologi digital untuk menghasilkan berbagai kreasi batik.
Ia pun menjelaskan pelatihan yang merupakan bagian dari Program LPS Peduli Bakti Bagi Negeri sebagai wujud dari kegiatan Coorporate Social Responsibility (CSR) bekerja sama dengan Batik Fractal akan dilaksanakan hingga tahun 2025.
Diharapkannya karya batik yang ditampilkan dalam pameran serta peragaan busana kali ini bisa menjadi produk unggulan bahkan mampu bersaing pada skala internasional.
***
