PenaKu.ID – Baru-baru ini, video yang menampilkan sejumlah pengunjung turun dari mobil di area satwa Taman Safari Indonesia (TSI) di Bogor, Jawa Barat, mulai viral di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat perempuan dewasa dan anak-anak dengan sembrono meninggalkan kendaraan meskipun sudah tertera papan larangan.
Aksi ini memicu kekhawatiran publik karena selain berpotensi membahayakan diri mereka sendiri, interaksi yang tidak terkendali dengan satwa liar dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan keselamatan satwa di area konservasi.
Fakta Kejadian di Taman Safari Indonesia
Peristiwa ini terjadi pada hari Sabtu, sekitar pukul 11.00 WIB, di area TSI yang telah dilengkapi dengan papan peringatan “Dilarang Keluar Dari Mobil”.
Meski telah ada aturan jelas, sejumlah pengunjung tampak tidak memedulikan instruksi tersebut dan malah mencoba mendekati satwa, termasuk area yang dihuni singa atau binatang karnivora.
Tindakan semacam ini jelas melanggar aturan keselamatan yang ditetapkan oleh pihak TSI demi menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung serta kesejahteraan satwa.
Langkah Tindakan Pihak Taman Safari Indonesia dan Sanksi Tegas
Menanggapi kejadian tersebut, pihak Taman Safari Indonesia segera angkat bicara dan menegaskan bahwa setiap pelanggaran akan diberikan sanksi tegas sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Pihak TSI mengimbau agar seluruh pengunjung selalu mematuhi peraturan, yakni tetap berada di dalam kendaraan dan mengikuti arahan petugas. Selain itu, bagi pengunjung yang ingin merasakan pengalaman interaksi dengan satwa, TSI menyediakan area khusus yang disebut Baby Zoo.
Di sana, interaksi dilakukan dengan aman di bawah pengawasan tim perawat hewan, sehingga menjaga agar kontak antara manusia dan satwa berlangsung terkendali dan tidak membahayakan kedua belah pihak.
Kejadian video viral ini diharapkan menjadi pembelajaran penting bagi masyarakat. Dengan mematuhi aturan yang ada, tidak hanya keselamatan pengunjung yang terjaga, tetapi juga kenyamanan dan kesejahteraan satwa di lingkungan TSI.
Langkah tegas dari pihak TSI menunjukkan komitmen dalam melindungi ekosistem satwa dan memberikan pengalaman wisata yang optimal bagi setiap pengunjung.
Ikuti dan Update Berita dari PenaKu.ID di Google News
**
