Tutup
PenaPeristiwa

Tiga Kawanan Pungli Diciduk Aparat

×

Tiga Kawanan Pungli Diciduk Aparat

Sebarkan artikel ini
IMG 20210304 080239
Tiga orang pelaku pungli diamankan polsek medan area

PenaKu.ID – Tiga orang  pelaku yang diduga melakukan pungli yakni Syahrial (26) warga Jalan Aksara Gang Mandailing No 5 , M Yasir (41) warga Jalan Sepat No 9 dan Dian Syahputra (38) warga Jalan Satria harus berurusan dengan Tim Anti Bandit Polsek Medan Area .

Ketiga pria nakal tersebut ditangkap setelah adanya laporan dari masyarakat yang resah akan adanya pungutan liar yang berdalih mengaku dari sebuah organisasi di Medan, Sumatera Utara pada Rabu (3/3/21) sekitar pukul 14.00 Wib, di Jl. Sampali / Simpang Jl. Gabus Kel. Pandau Hulu II Kec. Medan Area.

Kepala Kepolisian Sektor Medan Area, Komisaris Polisi Faidir Chaniago,SH,MH saat di konfirmasi langsung membernarkan ada nya penangkapan tetersebut.

Lebih Jelas, Mantan Kabag Sumda Polres Tanah Karo ini menjelaskan bahwa sebelum penangkapan tersebut pihaknya mendapatkan informasi bahwa ada warga yang diduga menjadi korban pengutipan liar oleh sekelompok pria yang mengaku sebagai anggota salah satu organisasi SPSi .

Menerima Laporan tersebut, tim reskrim langsung melakukan pengecekan ke tkp dan langsung meringkus Pelaku yang melakukan pengutipan yang mengaku dari SPSI.

“Jadi sesuai dengan dumas di atas sudah ditanyakan siapa yg melakukan pengutipan tersebut  adalah yang mengaku dari SPSI,” tutur Kapolsek, Kamis (4/3).

Mantan Kapolsek Pancur Batu tersebut juga menjelaskan, di mana saat itu sekira pukul 14.00 Wib, dengan mengendarai Sp Motor Mio J BK-3699-JAH Pelaku mendatangi supir mobil Pick Up yang membawa barang Pipa, lalu yang mangaku SPSI an. Syahrial bertengkar dengan supir Pick Up, lalu Syahrial mengeluarkan pisau dan mengancam supir tersebut. Selanjutnya Syahrial pergi meninggalkan TKP (tempat kejadian perkara).

“Saat ini semua yang terlibat dalam aksi pungli tersebut sudah kami amankan ke Polsek Medan Area guna melakukan pemeriksaan yang lebih mendalam terhadap aksi yang mereka lakukan,” tutup Kompol Faidir Chaniago.

(Leodepari)