Tutup
PenaPeristiwa

Sungai Citanduy di Kota Tasikmalaya Menelan Seorang Siswa

×

Sungai Citanduy di Kota Tasikmalaya Menelan Seorang Siswa

Sebarkan artikel ini
Sungai Citanduy di Kota Tasikmalaya Menelan Seorang Siswa
Ilustrasi (pexels)

PenaKu.ID – Nasib nahas menimpa seorang pelajar berusia 10 tahun, siswa Jamiatul Al Washliyah, Kampung Sindangpalay, Kelurahan Sukamaju Kidul, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Korban terseret arus Sungai Citanduy saat sedang mengikuti kegiatan olahraga dalam rangkaian acara Mabit (Malam Bina Iman dan Takwa) yang berlangsung sejak Sabtu (2/11/24) malam.

Penemuan jenazah korban pertama kali diketahui oleh seorang pemancing di sekitar Kampung Benteng, Kelurahan Sukamenak, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya pada Senin (4/11/24).

Lokasi penemuan korban di sekitar jembatan gantung yang jauhnya antara 5 hingga 10 km dari lokasi korban tersedot air Sungai Citanduy.

Untuk melakukan pencarian korban yang hilang, tim dari BASARNAS Kota Tasikmalaya sudah terjun menyisir lokasi begitu menerima laporan hilangnya korban.

Arus Sungai Citanduy Menyulitkan Petugas

Komandan BASARNAS Pos SAR Tasikmalaya, Bagus Prayogo menyatakan bahwa evakuasi jenazah korban cukup sulit karena jenazah berada di antara bebatuan di tengah sungai yang airnya mengalir deras, dalam kondisi tidak mengenakan pakaian.

Keluarga yang mendengar bahwa korban hilang terseret arus sungai Citanduy benar benar merasa berduka dan kehilangan. Karena sebelum mengikuti kegiatan Mabit di sekolah, ayah korban sudah mengingatkan agar korban tidak berenang di sungai ketika mengikuti kegiatan. Namun, rupanya korban tidak mendengar peringatan ayahnya, ia tetap berenang hingga akhirnya terseret arus Sungai Citanduy.

“Korban sudah dibawa dengan ambulans ke RS Soekarjdo untuk pemeriksaan lebih lanjut,” pungkas Bagus.

**Budi-Sam