PenaRagam

Stop Infrastruktur, Desa Mekarlaksana Kab Bandung Konsen pada Bansos

PenaKu.ID – Dampak Covid-19 begitu terasa di wilayah pedesaan dengan angka warga miskin baru yang cukup signifikan, mengingat banyak perusahaan yang menstop usahanya karena kekhawatiran penyebaran virus corona, serta kalkulasi akan omset penjualan dan biaya produksi.

Hal serupa dirasakan di wilayah Desa Mekarlaksana, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung atas perihal tersebut.

Dalam kesempatan berbincang dengan PENAKU, Kepala Desa Mekarlaksana, Sopandi menyatakan, di Desa Mekarlaksana Bantuan Langsung Tunai untuk warga terdampak Covid-19 nilainya sangat besar dan hampir mencapai angka 300 KPM. Untuk BLT DD yang nominalnya Rp600 ribu per KPM.

“Saat ini untuk BLT lanjutan yang nilainya Rp300 per KPM sudah dibagikan,” ujar Sopandi, Selasa (22/9).

Di desanya, jelas Sopandi, untuk saat ini infrastruktur fisik diberhentikan dulu, itu menurutnya, berkenaan dengan penanggulangan wabah.

“Desa Mekarlakasana tidak mengadakan pengerjaan fisik karena hampir seluruh Dana terpakai untuk bantuan pandemi,” terangnya.

Ia menjelaskan prioritas terhadap bantuan BLT DD yang diperuntukan bagi para lansia dan disabilitas menjadi satu perhatian yang wajib.

“Kami lebih menekankan Bantuan BLT DD khusus bagi lansia, disabilitas dan yang benar-benar tidak mampu,” katanya.

Jika dijumlahkan, ungkap kades, para penerima bantuan pandemic corona baik dari pemerintah pusat, Provinsi, Kabupaten dan Pemdes sendiri jumlahnya mencapai 2000 KPM.

“Bagi saya yang penting Tidak Ada masyarakat yang kelaparan,” harapnya.

Di samping memberikan Bantuan, pihaknya juga juga tetap menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan pada masyarakat, sekalipun mereka hendak pergi Ke Sawah atau ke kebun.

Ia menegaskan, warga Desa Mekarlaksana saat ini seluruhnya dalam keadaan fit dan sehat.

“Desa Mekarlaksana merupakan salah satu Desa terdampak, namun tidak ditemukan kasus penderita corona,” jelasnya.

Lebih dari itu Sopandi berharap agar wabah ini lekas berakbir dan sirna dari kehidupan masyarakat secara umum.

“Semoga bencana nasional ini cepat berlalu, sehingga desa bisa kembali membangun kebutuhan fisik,” tutupnya.



Reporter: Zarina
Penulis: Zarina

Editor: Js

Related Articles

Back to top button