PenaKu.ID – Tottenham Hotspur kini menghadapi momen krusial: kapten andalan mereka, Son Heung‑min, menjelang akhir masa kontraknya.
Rumor kepindahan ke Los Angeles FC sempat menguat, namun pemain asal Korea Selatan ini dikabarkan akan mengabaikan peluang berkarier di MLS pada jendela transfer musim panas.
Dengan hanya satu tahun tersisa di Spurs, keputusan Son Heung-min untuk mempertimbangkan opsi lain bisa menjadi kunci dalam langkah kariernya selanjutnya.
Pilihan Baru di Tengah Bursa Transfer Son Heung-min
Meski menganggap Amerika Utara sebagai “opsi yang masuk akal”, Son berencana menunda keputusan hingga ia mengevaluasi semua tawaran secara matang.
Manajer baru Tottenham, Thomas Frank, dikabarkan tak keberatan melepas sang kapten jika harga yang tepat datang.
Klub London itu berharap bisa mengamankan dana transfer sebelum kontrak Son berakhir, mengingat pada Januari nanti ia bebas bernegosiasi dengan klub asing tanpa bayaran kompensasi.
Potensi Tawaran dari Saudi Pro League untuk Son Heung-min
Sumber internal menyebutkan beberapa klub di Liga Saudi tengah memantau perkembangan kontrak Son.
Dengan gaji saat ini sekitar £200.000 per pekan, Son bisa menikmati kenaikan signifikan di Timur Tengah.
Selain aspek finansial, tantangan baru di kompetisi yang sedang berkembang juga menjadi daya tarik tersendiri bagi bomber 32 tahun ini, yang sejauh ini telah mengoleksi 173 gol dan 101 assist dalam 454 penampilan bersama Spurs.
Terlepas dari godaan di luar Eropa, masih terbuka kemungkinan Son menyelesaikan kontraknya di Tottenham Hotspur Stadium. Ia dapat memimpin tim meraih tiket Liga Champions musim depan—sebuah impian yang belum tuntas selama dekade kebersamaannya di London.**
