PenaKu.ID – Usai banjir bandang Ciranjang dan Bojongpicung Kabupaten Cianjur Jawa Barat, seluruh warga yang terdampak hingga kini masih sibuk melaksanakan berbagai macam aktivitas di antaranya membersihan sampah bekas banjir yang menyangkut di sungai dan di tiang tengah Jembatan Pasir Angin Desa Nanggalamekar Kecamatan Ciranjang.
Membersihkan sampah tersebut, diprakarsai pemerintah desa, bhabinkamtibmas, babinsa, BPD, kader posyandu, retana, pengurus ARWT, para Ketua RT/RW yang ada di Desa Nanggalamekar dan puluhan masyarakat setempat, Sabtu (06/05/23).
Kepala Desa Nanggalamekar Hilman menerangkan, terjadinya banjir bandang pada pekan lalu itu cukup membuat repot warga Kampung Pasarangi, Pasirmalaka dan kampung lainnya yang ada di Desa Nanggalamekar, karena selain merusak berbagai bangunan rumah, tempat ibadah dan pula merusak puluhan hektare tanaman padi milik warga.
Dengan adanya itu seluruh warga yang terdampak tiap hari disibukkan dengan memberikan lumpur, sampah yang masuk ke dalam rumah juga banyak perabotan rumah tangga yang hancur, tidak hanya itu saja seluruh warga Kampung Pasirangin dikerahkan untuk membuang sampah yang menyangkut di sungai utama yang nyangkut di tiang tengah jembatan Pasir Angin.
Kades menyebutkan sampah yang menyangkut di tiang tengah jembatan itu termasuk pemicu meluapnya aliran air Sungai Ciranjang, bila tidak segera dibersihkan maka khawatir terjadi adanya banjir bandang susulan.
“Membersihkan sampah yang menggunung di tiang tengah Jembatan Pasirangin itu merupakan antisipasi bila adanya banjir susulan aliran airnya tidak cepat ke luar ke pemukiman warga dan menjadi jembatan takut putus akibat beban sampah yang menyangkut,” ucapnya.
Warga Terdampak Banjir Dapat Bantuan
Ia meneruskan, selain gotong-royong membersihkan sampah, pihaknya bersama seluruh Ketua RT/RW dan Kader Posyandu membagikan sembako kepada warga Kampung Pasirangin yang terdampak banjir juga sekaligus membagikan nasi bungkus satu hari dua kali.
Sembako yang dibagikan tersebut itu hasil kolektif para Ketua RT/RW dan masyarakat yang dianggap peduli.
“Maka dengan itu semoga seluruh bantuan tersebut bermanfaat bagi mereka,” katanya.
Sementara itu, Ketua RW 13 Warga Kampung Pasirangin Aceng Alawi (45) memandang, dengan adanya gerakan membersihkan sampah di Sungai Ciranjang khusunya yang menyangkut di tiang tengah jembatan dan peduli membagikan bantuan sembako kepada warga yang terdampak banjir merupakan hal terpuji juga bijaksana.
Ia mengucapkan terima kasih kepada semua elemen yang telah peduli terhadap lingkungan dan warga Kampung Pasirangin. “Semua kebaikannya Allah SWT yang membalasnya,” pungkasnya.
**
