Tutup
PenaReligi

Safari Ramadan Bupati Bandung, Pesantren Bakal Dikunjungi

×

Safari Ramadan Bupati Bandung, Pesantren Bakal Dikunjungi

Sebarkan artikel ini
Safari Ramadan Bupati Bandung, Pesantren-pesantren Bakal Dikunjungi
bupati bandung dadang supriatna (kiri) saat berkunjung ke mantan bupati dadang naser, jumat kemarin.

PenaKu.IDSafari Ramadan Bupati Bandung pada tahun 2022/1443 Hijriah bakal diisi dengan berkeliling ke pesantren-pesantren yang ada di Kabupaten Bandung Jawa Barat, bersama istri, Hj. Emma Dety Supriatna dan juga jajaran Perangkat Daerah Kabupaten Bandung.

“Insya Allah, kita akan melaksanakan Safari Ramadan dengan cara melaksanakan kunjungan ke pesantren-pesantren yang ada di Kabupaten Bandung,” kata Dadang Supriatna saat menemui mantan Bupati Bandung H. Dadang M. Naser di Ciparay Kabupaten Bandung, Jumat (1/4/22) malam.

Beliau mengungkapkan memasuki bulan suci Ramadan ada sejumlah kebijakan yang akan dilaksanakan jajaran Pemkab Bandung.

“Termasuk ada beberapa kegiatan yang akan dilaunching bertepatan dengan Hari Jadi ke-381 Kabupaten Bandung,” kata Kang DS, panggilan akrab Dadang Supriatna.

Ada kebijakan lain sesuai dengan instruksi Presiden berdasarkan surat edaran, kata dia, tidak boleh ada kegiatan atau pelaksanaan open house.

“Kita sepakat tidak dilaksanakan open house, paling tidak kita akan melaksanakan silaturahmi keliling menemui saudara atau kerabat kita,” kata Kang DS.

Beliau pun mengatakan, pelaksanaan buka puasa apabila tidak berkerumun banyak tidak jadi masalah.

“Sudah lebih dari satu orang, ya sudah buka bersama kan. Tapi katagorinya kecil. Tapi yang jelas saya tidak mempermasalahan hal itu. Tapi yang jelas saat buka puasa tidak terjadi kerumunan,” katanya.

“Lebih penting dan lebih baik memperketat pelaksanaan protokol kesehatan,” imbuhnya.

Di Bulan Puasa ini, Kang DS akan terus memantau pasar dan kebutuhan pangan. Kang DS sudah mengintruksikan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bandung untuk memantau kebutuhan pangan tersebut.

“Untuk memantau mengenai kebutuhan bahan pangan atau sembako yang ada di pasar-pasar atau masyarakat. Kita akan pantau ketersediaan pangan di pasar, dan akan turun langsung ke lapangan,” ujarnya.

Selanjutnya Kang DS mengungkapkan bahwa pelaksanaan tarawih masih bisa dilaksanakan, dengan tetap menerapkan prokes.

“Kita sudah mendengar pengumuman, bahwa 1 Ramadan itu jatuh pada hari Minggu 3 April 2022. Jika ada yang melaksanakan ibadah puasa pada hari Sabtu, tidak usah dipersoalkan dengan adanya perbedaan itu. Kita masing-masing punya alasan, punya dasar dan punya dalil. Dan tentunya itu sama dan yang paling penting kita harus menjaga kerukunan dan kekompakan umat Islam,” tuturnya.

Kang DS mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa Ramadan kepada umat Islam yang melaksanakan rukun Islam yang keempat itu. “Semoga ibadah puasanya sempurna dan diterima oleh Allah SWT,” katanya.

Lebih lanjut Bupati Bandung mengatakan, masyarakat bisa melaksanakan mudik Lebaran pada tahun ini.

“Tapi harus divaksin Booster dulu. Yang tidak divaksin Booster, tidak mudik,” katanya.

Menurutnya, masyarakat yang akan mudik, bisa melaksanakan vaksin Booster setelah salat sunat tarawih. “Vaksinasi terus kita lakukan. Termasuk vaksin Booster. Masih ada persediaan stok vaksin Booster,” pungkasnya.

***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *