PenaKu.ID – Wilayahnya rutin terkena banjir, Kades Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, fokuskan beberapa pekerjaan yang langsung ke masyarakat, salah satunya adalah Drainase.
“Ya biasa, kita kan musyawarah rencana pembangunan desa, RKP (Rencana Kerja Pemerintah) Desa 2026, jadi kita musyawarah disini buat menentuin titik-titik pembangunan, baik infrastruktur ataupun non-infrastruktur,” jelas Yusuf Ibrahim Kades Tlajung Udik saat selesai Musrenbang Desa.
Program Non Infrastruktur di Fokuskan yang Langsung ke Warga Tlajung Udik Bogor
Yusuf menjelaskan bahwa pada tahun 2026 ini, pemerintah Desa Tlajung Udik memfokuskan beberapa program yaitu pemberdayaan masyarakat salah satunya adalah stunting dan bantuan langsung tunai.
“Untuk Pendidikan, kita ada beasiswa untuk keluarga yang gak mampu, ya beasiswa,” ungkapnya.
Pekerjaan Drainase Termasuk Menjadi Program yang di Fokuskan
Lalu terkait wilayah yang sering terkena banjir, Yusuf menyampaikan hal tersebut juga menjadi salah satu difokuskan pada tahun 2026 dan tidak hanya sekedar infrastruktur jalan yang difokuskan salah satunya adalah drainase.
“Makanya kita tidak hanya fokus juga ke infrastruktur jalan, infrastruktur drainase ini juga menjadi titik fokus kita,” ujarnya.
Menurut penjelasan Kades Tlajung Udik, sudah ada beberapa titik yang sudah diidentifikasi terkait drainase dan sudah diarahkan kepada RT/RW untuk dilakukan pembuatan permohonan proposal.
Namun, lanjut Yusuf Ibrahim, untuk identifikasi terkait banjir, ia sebagai kepala desa ikut serta menganalisis wilayahnya yang sering terkena banjir.
“Makanya sekarang banyak juga pengajuan pemohonan khususnya drainase untuk penanggulan banjir,” jelasnya.
Titik Drainase yang Akan Diprogreskan di Tahun 2026
Selanjutnya ia menjelaskan, terkait titik yang akan ditargetkan pada tahun 2026, ia menjelaskan terdapat 7 titik yang akan dibuatkan drainase.
“Jadi seimbang dengan jalan, apalagi di titik-titik yang rawan banjir terdapat 6-7 titik,” pungkasnya.
Harapan Kades Tentang Aliran Irigasi dan Setu Tlajung Udik
Terkait Irigasi yang menjadi kewenangan pemerintah daerah, kades Tlajung Udik telah mengajukan melalui Musrenbang Kecamatan, ketingkat Kabupaten dan saat ini sedang dikaji.
“Kebetulan Setu juga udah turun dari kementerian dan provinsi sampai 30 Desember revitalisasi,” ujarnya.
Selanjutnya, ia meminta revitalisasi Setu Tlajung Udik kepada Pemerintah Kabupaten Bogor, menurutnya permintaan tersebut sudah diberikan tanggapan oleh Kabupaten.
“Mudah-mudahan ini bisa dilanjutkan dengan revitalisasi, irigasi yang kearah setu itu dari pihak Kabupaten,” ujarnya.**
