PenaKu.ID – Polisi menghalau sejumlah warga yang berusaha nekad naik ke badan Jembatan Ampera [ikon wisata Kota Palembang] pada malam pergantian tahun, Kamis (31/12) dinihari. Jembatan Ampera tersebut ditutup lantaran mengantisipasi kerumunan dan pencagahan penyebaran virus corona.
Sebelumnya ribuan warga memadati sekitaran Benteng Kuto Besak (BKB) dan pelataran Jembatan Ampera sisi Seberang Ilir meski dua lokasi wisata tersebut ditutup untuk menghindari kerumunan.
“Tidak boleh menyeberangi Jembatan Ampera (jalan kaki) sampai lewat pukul 00.00 WIB atau sampai suasana kondusif,” kata salah seorang personel Polrestabes Palembang, Iptu A Yani, saat berjaga.
Menurut dia, warga tidak diizinkan naik ke Jembatan Ampera dengan alasan apapun sehingga empat tangga naik di Seberang Ilir dan Ulu dijaga ketat personel polisi serta TNI, karena pada kondisi normal jembatan itu bisa dipadati 5.000 orang lebih pada malam pergantian tahun.
Selain membubarkan kerumunan polisi juga menegur warga yang tidak menggunakan masker karena melanggar protokol kesehatan Covid-19.
(Rds)