Tutup
PenaRagam

Pertahankan Pertanian, Pemkot Sukabumi Lakukan Ini

×

Pertahankan Pertanian, Pemkot Sukabumi Lakukan Ini

Sebarkan artikel ini
Pertahankan Pertanian di Perkotaan, Pemkot Sukabumi Lakukan Ini
walikota sukabumi achmad fahmi (berpeci hitam) saat meninjau screen house, Selasa kemarin.

PenaKu.ID – Pemerintahn Kota Sukabumi melakukan kerja sama dengan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Jawa Barat dalam bidang pertanian.

Kerja sama tersebut ditandai dengan mulainya proyek percontohan tanaman bawang merah di Kawasan Agroweduwisata Cikundul (KAC) yang dinamai dengan “Screen House”.

Peresmian Screen House tersebut digelar di Balai Kota Sukabumi yang dihadiri oleh Walikota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Walikota Sukabumi Andri S Hamami, Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada dan Kepala Divisi Pengembangan Ekonomi Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Barat Gentur Wibisono, Selasa (28/21/21).

Walikota Fahmi mendukung dan mengapresiasi kerja sama tersebut. “Kami atas nama pemkot mengucapkan terima kasih atas dukungan dari BI Jabar,” ujar Fahmi.

Ia menilai Screen House bakal mampu melipatgandakan hasil pertanian yang akan dikembangakan.

Komoditas yang ditanam dalam percontohan proyek tersebut yaitu bawang merah yang akan menjadi sentra bibit. Dengan adanya Sreen House ini diharapakan dapat menjaga antara permintaan dan suplai bawang merah.

Pengelolaan Screen House tersebut melibatkan kelompok tani dengan harapan para petani dapat memaksimalkan keberadaan Screen House.

Kembangkan Pertanian di Kota

Tak hanya itu, sarana ini juga menandai komitmen pemerintah mempertahankan potensi pertanian meskipun di perkotaan. “Pengembangan Screen House ini juga agar semakin tekendali kondisi inflasi di Kota Sukabumi, Salah satunya dengan memastikan ketersediaan pangan,” ungkap Fahmi.

Kepala Divisi Pengembangan Ekonomi Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Barat Gentur Wibisono mengungkapkan kerja sama ini merupakan salah satu model BI turut berperan untuk didedikasiakan negeri pada sektor pangan.

Dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) disebutkan kepastian menjaga sisi suplai dan kepastian harga dalam mengendalikan inflasi.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi Andri Setiawan mengatakan komoditas bawang merah menjadi holtikultura penting dan akan dikembangkan di tempat lain yaitu di daerah Cibeureum Kota Sukabumi.

**