PenaKu.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi meluncurkan program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW) di Gedung Juang Kota Sukabumi Jawa Barat pada Kamis (23/06/22).
Peluncuran program Pemberdayaan Rukun Warga di Kota Sukabumi ini sekaligus dilaksanakan penyerahan hadiah atau apresiasi terhadap pelaksana PW2RW terbaik di Kota Sukabumi tahun 2021.
Walikota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan P2RW merupakan upaya pemerataan pembangunan hingga ke wilayah. Bahkan, di tahun 2022 untuk anggaran tersebut kini naik menjadi 25 juta rupiah per RW, yang sebelumnya hanya sekitar 20 juta rupiah.
“Pemerataan pembangunan merupakan harapan dan cita-cita utama agar bisa dirasakan hasilnya oleh masyarakat,” ujar Fahmi.
Fahmi memastikan pembangunan di Kota Sukabumi akan menyasar ke semua wilayah dan tidak akan berfokus pasa suatu titik saja. Hal ini dilakukan untuk mengurai ketimpangan di masyarakat.
Penyerapan Anggaran Pemberdayaan Rukun Warga Maksimal
Kendati demikian, sambung Fahmi, pembangunan prioritas tetap diperhatikan agar sesuai target dan perencanaan yang sudah dimatangkan. Agar hasilnya juga dapat segera dirasakan oleh masyarakat Kota Sukabumi.
Fahmi melanjutkan, upaya untuk penyebaran pembangunan hingga ke tingkat bawah sudah sejak sekian lama digulirkan selama dalam kurun waktu sembilan tahun ke belakang. Artinya upaya tersebut sudah melalui perjalanan panjang.
Menurut hasil evaluasi terhadap pelaksanaanya, baik dari penyerapan anggaran maupun implemetasi PW2RW menunjukkan hasil yang baik. “Pertama penyerapan dana PW2RW pada 2021 mencapai 100 persen terserap.
Untuk diketahui, launching program Pemberdayaan Rukun Warga di Kota Sukabumi ini dihadiri pula oleh Sekretaris Daerah Kota Sukabumi Dida Sembada, para lurah, camat serta para ketua RW.
**