PenaKu.ID – Korban pengeroyokan oknum suporter pada hari minggu tanggal 16 Januari 2025 di Stasiun Jatinegara, Jakarta Timur, ternyata tunawicara dan berdomisili Kabupaten Bogor Jawa Barat.
Viral di beberapa media sosial (medsos), beberapa oknum suporter Persija mengeroyok salah satu Suporter Persib Bandung di Stasiun Jatinegara.
Terlihat di video viral tersebut, beberapa oknum suporter yang diketahui suporter Persija mengejar dan mengeroyok pria yang berbaju Persib, hingga pria yang dikeroyok menyeberangi lintasan rel kereta lalu diselamatkan oleh beberapa Security KAI.
Saat disambangi di kediamannya di Kampung Parungtanjung, RT04/RW04, Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, pria tersebut bernama Iwan Septian berusia 33 tahun.
Menurut keterangan dari pamannya, Muhamad Isak, korban merupakan tunawicara sejak lahir.
“Jadi pada jam 6 pagi itu, Iwan dijemput sama temannya pakai motor terus ke Stasiun Nambo dan menuju ke Gelora Bung Karno,” Kata Muhamad Isak selaku paman-nya Iwan Septian kepada PenaKu.ID, Selasa (18/2/25).
Dan menurut keterangan penjelasan pamannya, Iwan bersama temannya salah tujuan, seharusnya mereka menuju ke Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
“Sebenarnya mereka berdua itu kesasar, seharusnya mereka itu menuju ke Stadion Candrabhaga Bekasi,” ucapnya.
Lalu setelah turun di Stasiun Jatinegara, Jakarta Timur, Iwan langsung dikeroyok dan dikejar oleh suporter Persija karena dirinya memakai baju Persib.
“Setelah turun di stasiun Jatinegara Iwan langsung ditarik dan dikeroyok terus kabur, untung diamankan oleh security stasiun,” jelasnya.
Menurut Muhamad Isak, istrinya dari Iwan Septian pun tunawicara. “Istrinya tunawicara juga si bang, jadi paling nanti saya yang menerjemahkan kejadian kemarin,” ucapnya.
Korban Oknum Suporter Persija Berprofesi Juru Parkir
Sementara itu, Kapolsek Gunung Putri AKP Aulia Robby Kartika Putra, saya dikonfirmasi kejadian tersebut, mengatakan sudah menyambangin kediaman Iwan Septian.
“Tadi udah ke rumah siang, dan menanyakan kejadian pas hari Minggu kemarin,” ucap AKP Aulia Robby saat disambangi di Polsek Gunung Putri, Selasa (18/2/2025).
Lalu ia menjelaskan bahwa dalam kesehariannya Iwan merupakan tukang parkir di Jalan Raya Gunung Putri.
“Beliau ini sehari-hari bekerja sebagai pembantu kepolisian dalam menanggulangi lalu-lintas (tukang parkir) atau biasa disebut Pak Ogah,” pungkasnya.
Ikuti dan Update Berita dari PenaKu.ID di Google News
**
