PenaKu.ID – Mohamed Salah kembali mencatatkan namanya dalam buku sejarah Premier League.

Pemain asal Mesir ini berhasil menyamai rekor Thierry Henry dengan mencetak gol ke-175 dalam kariernya di Liga Inggris.

Gol bersejarah tersebut tercipta saat Liverpool menghadapi Manchester United, sebuah momen yang menegaskan status Salah sebagai salah satu pencetak gol terbaik di era modern.

Rekor yang Mengagumkan Mohamed Salah

Dengan 175 gol, Salah kini menempati urutan ketujuh dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Premier League, sejajar dengan legenda Arsenal, Thierry Henry.

Yang membuat pencapaian ini semakin istimewa adalah fakta bahwa Salah melakukannya dalam 282 pertandingan, hanya terpaut 24 laga lebih banyak dibandingkan Henry yang mencapainya dalam 258 pertandingan.

Selain keunggulan dalam gol, Mohamed Salah juga lebih unggul dalam hal assist.

Pemain berusia 32 tahun ini telah mencatatkan 82 assist sepanjang kariernya di Premier League, melampaui catatan Henry yang memiliki 74 assist.

Statistik ini menunjukkan bahwa Salah tidak hanya menjadi mesin gol, tetapi juga seorang kreator ulung di lapangan.

Dominasi Mohamed Salah di Premier League

Sejak kedatangannya ke Liverpool pada 2017, Salah telah menjadi pemain kunci dalam kesuksesan klub.

Bersama Liverpool, ia telah meraih berbagai gelar, termasuk Liga Champions, Liga Inggris, Piala FA, dan Piala Dunia Antarklub.

Kecepatan, kelincahan, dan penyelesaian akhirnya membuat Salah menjadi mimpi buruk bagi lini pertahanan lawan.

Tidak hanya itu, Salah juga telah memenangkan Golden Boot Premier League sebanyak tiga kali, menjadikannya salah satu pemain paling konsisten di liga.

Dengan usia yang masih produktif, Salah memiliki peluang besar untuk terus menambah jumlah gol dan mengejar posisi lebih tinggi dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa.

Pencapaian Salah tidak hanya diapresiasi oleh fans Liverpool, tetapi juga oleh pengamat sepak bola dunia. Banyak yang memuji dedikasi dan kerja kerasnya di lapangan.

“Mohamed Salah adalah simbol profesionalisme dan ketajaman di depan gawang,” ujar salah satu analis sepak bola Inggris.