PenaPeristiwa
Trending

Maling Sayuran di Selabintana, Pemuda Asal Sukaraja Sukabumi Babak Belur Dibogem Warga

PenaKu.ID – Seorang pemuda berinisial DI (24) asal warga Desa Langensari, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, babak belur jadi bulan-bulanan massa. Hal itu terjadi karena tertangkap basah oleh warga saat hendak melakukan dugaan tindak pidana pencurian berupa sayuran bawang daun di Lahan Perkebunan Idaman, tepatnya di Jalan Selabintana, Desa Warnasari, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi.

Kasubsi Pengelola Informasi dan Dokumentasi Multimedia (PDIM) Humas Polres Sukabumi Kota, Ipda Ade Ruli, mengatakan, kejadian dugaan tindak pidana pencurian tersebut terjadi pada Minggu (13/10/24) sekira pukul 23.00 WIB.

“Ya terduga pelaku telah tertangkap tangan oleh warga dan para petani, saat dia melakukan pencurian sayuran bawang daun sebanyak 20 kilogram,”kata Ade Ruli kepada PenaKu.ID, Rabu (16/10/2024).

Sayuran bawang daun yang dicuri terduga pelaku ini, sambung Ade, merupakan sayuran milik AP asal warga Desa Karawang, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi.

“Iya untuk jumlah kerugiannya sih ditaksir mencapai Rp 3 juta,” ungkapnya.

Korban dan Sang Pemuda Islah

Persoalan tersebut, kata Ade, sudah diselesaikan secara musyawarah dan kekeluargaan antara pihak korban dan pemuda tersebut.

“Korban tidak membuat laporan dan tidak akan memperkarakan peristiwa tersebut, dan akhirnya diselesaikan secara musyawarah dan mufakat,” bebermya.

Setelah ketangkap basah, permasalahan tersebut, akhirnya dilakukan mediasi dan dibuatkan surat pernyataan bersama yang berisikan bahwa, pihak korban tidak akan membuat laporan polisi, untuk kerugian baik dari pihak korban akan diganti seluruhnya oleh pihak pelaku, pihak pelaku menjamin bahwa kejadian tersebut tidak akan terjadi kembali.

“Selain itu, kedua belah pihak menjaga kondusifitas wilayah hukum Polres Sukabumi Kota setelah kesalahpahaman ini selesai,” jelasnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan pelanggaran atau pun kejahatan yang dapat merugikan orang lain.

***

Related Articles

Back to top button