PenaKu.ID – Maling di Haurwangi Kabupaten Cianjur Jawa Barat berhasil terkam kamera pengawas di salah satu bengkel milik warga setempat pada Senin (17/04/22) sekitar pukul 04.00 WIB.
Madani (50), pemilik bengkel tersebut menerangkan, sepekan menjelang bulan Ramadan pihaknya berserta warga Desa Ramasari kerap diteror aksi maling di Haurwangi dengan mencoba melakukan pembobolan rumah warga, vila dan bengkel bubut miliknya.
Mardani menyebutkan, bengkel miliknya itu sudah lima kali berhasil dibobol maling di Haurwangi tersebut. Bengkel miliknya itu berada di Jalan Raya Extol Rajamandala. Sejumlah barang-barangnya pun raib.
Ia merasa kesal lalu kemudian Mardani mencoba memasang CCTV di bengkelnya itu. Rencana berjalan mulus ketika kawanan maling di Haurwangi kembali akan mencoba beraksi di bengkelnya. Saat peristiwa pada subuh itu, Mardani langsung memergoki komplotan maling. Namun sayang, kawanan maling di Haurwangi ada 8 orang yang mengakibatkan Mardani diserang balik oleh maling, sambil menenteng senjata tajam. Mardani sontak berlari sambil berteriak maling, seketika kawanan maling itu pun berhamburan.
Keesokan harinya pada Selasa (19/04/22), Kecurigaan Mardani muncul saat dirinya dengan rekannya tengah hangat memperbincangkan maling tersebut, ada satu motor yang berboncengan 3 orang melintas di bengkelnya. Lalu Mardani membuntutinya hingga sampai di Kampung Rawa Badak Desa Ramasari Kecamatan Bojongpicung.
Berbekal CCTV dan kecurigaannya itu terhadap 3 orang yang ia buntuti, akhirnya Mardani segera melapor ke aparat berwajib dengan didampingi RT setempat.
“Empat 4 orang langsung diamankan Kepolisian Bojongpicung dan 4 orang maling lainnya masih dalam pencarian,” kata Mardani kepada awak media, Rabu (19/04/22).
Maling di Haurwangi Diburu
Aparat Desa Ramasari, Alex (52) membenarkan penangkapan terhadap empat kompolotan maling di Haurwangi yang sudah membobol bengkel bubut di Wilayah Desa Haurwangi.
“Polsek Bojongpicung telah mengamankan 4 orang kawanan maling yang pada malam harinya telah membongkar bengkel bubut baja di wilayah Desa Haurwangi dan kebetulan satu orang kawanan maling yang pertama diamankan polisi itu warga Kampung Rawa Badak Desa Ramasari,” ujar Alex.
Dengan penangkapan itu, Alex mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian dan sesegera mungkin dapat menangkap pelaku lainnya.
“Karena di wilayah Kecamatan Haurwangi kerap terjadi kemalingan,” tandasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, awak media belum dapat mengkonfirmasi kepolisian, terkait tiga lainnya dan empat orang yang masih dalam pengejaran.
**
