PenaKu.ID – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi bakal menggelar Debat Publik tiga kandidat Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota Sukabumi dan Wakil Wali Kota Sukabumi yang akan berlangsung di Gedung Grand Cikareo Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (8/11/2024) sekira pukul 19.00 WIB malam.
Adapun tema debat publik,” Percepatan Pembangunan Daerah Melalui Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Pelayana Publik Untuk Mewujudkan Kota Sukabumi Yang Adaptif, Unggul dan Berbudaya,”.
Ketua KPU Kota Sukabumi, Imam Sutrisno mengatakan bahwa awalnya debat publik akan dilaksanakan pada Rabu 30 Oktober 2024. Namun, diundur menjadi hari Jumat 8 November 2024.
“Iya, debat publik sementara kita agendakan di tanggal 8 November. Sebelumnya direncanakan secara tentatif itu kami dijadwalkan pada tanggal 30 Oktober 2024,” kata Ketua KPU Kota Sukabumi kepada PenaKu.ID, Jumat, (8/11/2024).
Lanjut dia, adapun perpindahan jadwal debat publik disebabkan beberapa faktor. Satu di antaranya ada kegiatan KPU RI yang harus dihadiri seluruh komisi.
“Hal itu dikarenakan adanya beberapa kegiatan secara nasional yang harus dihadiri oleh kami semua, sehingga tidak memungkinkan maka kami (pindahkan) menjadi tanggal 8 November 2024 malam ini pada pukul 19.00 WIB,” ungkap Ketua KPU Kota Sukabumi.
KPU Kota Sukabumi memohon doa agar dapat menyiapkan debat publik dengan sebaik-baiknya.
“Sehingga nanti bisa menjadi salah satu sarana untuk sosialisasi dan memberikan pendidikan kepada masyarakat untuk lebih mengenal kepada para calon Wali Kota Sukabumi dan Wakil Wali Kota Sukabumi,” tandasnya.
KPU Kota Sukabumi Hdirkan 5 Panelis
Sementara itu Divisi Sosparmas KPU Kota Sukabumi, Seni Soniansih mengatakan gelaran debat akan melalui enam segmen meliputi sesi pembukaan, pembacaan tata tertib dan penyampaian visi misi dan program.
“Segmen kedua dan tiga terkait pendalaman visi misi. Sementara itu segmen keempat dan kelima yaitu tanya jawab dan sanggahan. Segmen ke empat tanya jawab dan sanggahan oleh calon wali kota segmen ke lima dan sanggahan oleh calon wakil wali kota. Terakhir segmen ke enam penutup,” bebernya.
Lebih lanjut Seni menyampaikan bahwa waktu debat akan berlangsung selama 180 menit untuk semua sesi debat termasuk pembukaan dan jeda iklan.
“Ya, waktu debat ini berlangsung 180 menit. 30 menit digunakan untuk pembukaan dan iklan. Maka 150 menit fokus untuk debat Paslon,” jelasnya.
Selain itu, sambung dia, dalam rangkaian debat, ada 5 panelis yang dihadirkan dari kalangan akademisi dan praktisi di antaranya :
- Rahmat Kurniawan, S.Psi., M.M.
- Sugih Prakoso, M.M.
- Dr. Erlin Trisyulianti.
- Prof. Dr. Tedi Priatna.
- Prof. Dr. Entang Ady Muchtar.
Dalam debat publik, para calon juga akan disuguhkan tujuh isu strategis meliputi lingkungan, tata ruang, ekonomi hingga infrastruktur.
“Debat ini terdapat tujuh sub isu tema, pertama lingkungan dan tata ruang, kedua terkait investasi dan potensi ekonomi unggulan, ketiga untuk penguatan infrastruktur,” jelasnya.
“Keempat terkait pelayanan sosial dan pemajuan kebudayaan, poin lima terkait peningkatan kualitas SDM, enam terkait reformasi birokrasi dan pelayanan masyarakat, dan tujuh terkait pluralisme dan toleransi beragama. Jadi ada tujuh sub tema yang akan di bahas dan disampaikan oleh masing-masing paslon,” pungkasnya.
***