PenaKu.ID – Malam Lailatul Qadar merupakan salah satu momen istimewa dalam kalender Islam yang penuh berkah dan keajaiban.
Malam yang diyakini sebagai saat pertama turunnya Al-qur’an kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantaraan malaikat Jibril ini memiliki makna yang sangat mendalam.
.webp "Keutamaan Salat Lailatul Qadar 2")
Di dalam Al-qur’an, Lailatul Qadar disebut sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan, sehingga setiap detiknya membawa kesempatan besar bagi setiap umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui ibadah dan doa.
Pada malam yang sakral ini, suasana hati menjadi lebih tenang dan penuh harapan.
Umat Islam dianjurkan untuk mengisi malam tersebut dengan berbagai amal ibadah, seperti salat, membaca Al-qur’an, berzikir, dan berdoa.
Ketenangan spiritual yang muncul dari ibadah malam ini diyakini akan memberikan pahala yang berlipat ganda serta mendatangkan keberkahan bagi kehidupan dunia dan akhirat.
Keistimewaan Salat Lailatul Qadar
Malam Lailatul Qadar memiliki nilai historis yang besar, karena malam tersebut menjadi saksi turunnya wahyu pertama kepada Nabi Muhammad SAW.
Suasana malam yang hening dan penuh dengan cahaya keimanan mendorong setiap muslim untuk mengintensifkan ibadah.
Selain itu, doa yang dipanjatkan pada malam ini diyakini dikabulkan oleh Allah SWT, sehingga menjadi momen yang sangat tepat untuk memohon ampunan, rahmat, dan keberkahan.
Tata Cara Salat Lailatul Qadar
Pelaksanaan salat Lailatul Qadar dilakukan dengan niat yang tulus di dalam hati. Ada dua varian niat, yaitu salat dua rakaat dan empat rakaat.
Pada rakaat pertama, umat Islam mulai dengan membaca surah Al-Fatihah dan diikuti dengan surah pendek seperti Al-Ikhlas, At-Takatsur, atau Al-Qadr.
Jika salat yang dilakukan adalah empat rakaat, maka tahiyat awal tidak perlu dilakukan setelah dua rakaat pertama.
Di rakaat kedua, kembali membaca Al-Fatihah serta surah-surah pendek sebelum melanjutkan dengan tahiyat akhir pada rakaat terakhir.
Setelah menyelesaikan salam, disarankan untuk membaca istigfar dan berdoa sebagai penutup ibadah.
Keistimewaan salat Lailatul Qadar tidak hanya terletak pada ritualnya, tetapi juga pada nilai spiritual yang terkandung.
Ibadah malam ini mengajarkan umat Islam tentang keikhlasan, konsistensi dalam beribadah, dan kerendahan hati dalam menghadapi Sang Pencipta.
Setiap langkah dalam pelaksanaan salat harus diiringi dengan niat yang kuat dan penuh keyakinan bahwa Allah senantiasa mendengar doa hamba-Nya.
Ikuti dan Update Berita dari PenaKu.ID di Google News
**
