PenaPeristiwa
Trending

PT QL Agrofood di Cianjur Diontrog Warga

PT QL Agrofood tersebut, menurut massa, sudah banyak melakukan pelanggaran

PenaKu.IDPT QL Agrofood yang bergerak alam bidang usaha ternak ayam petelur yang berlokasi di Kampung Panaruban, Desa Haurwangi, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat digeruduk ratusan warga yang datang dari berbagai komunitas warga Haurwangi pada Senin (07/08/23).

PT QL Agrofood tersebut, menurut massa, sudah banyak melakukan pelanggaran yang dilakukannya, yang pada akhirnya massa pun menuntut lima poin penting.

Salah seorang koordinator unjuk rasa, Asep Setiawan yang akrab disapa Kang Darus menjelaskan, aksi yang dilakukan terhadap PT QL Agrofood tersebut untuk mengajukan seperti dilakukan kebijakan merekrut ketenagakerjaan mengutamakan warga setempat, angkat karyawan harian menjadi karyawan tetap, adanya kesamaan di mata hukum terkait ketenagakerjaan, harus ada regulasi tentang lingkungan hidup dan ada keterangan mengenai CSR.

Lima butir tuntutan di atas tadi yang paling penting di antaranya mengenai adanya dugaan pencaplokan lahan milik BUMN dan mengenai kejelasan tentang pembagian CSR untuk Desa Haurwangi dan Desa Kertamukti karena warga di dua desa itu terkena dampak.

Bahkan, dalam sesi audiensi pun terjadi adu mulut dan kegaduhan antara perwakilan massa dan PT QL Agrofood hingga audiensi pun ditutup.

“Kami minta audiensi ulang jika tidak kami akan melakukan aksi unjuk rasa yang lebih besar lagi,” ujar Asep kepada awak media.

HRD PT QL Agrofood Tak Hadir

Salah satu perwakilan PT QLA Ismail Rasyid mengaku sebelumnya PT QL Agrofood sudah mendapatkan surat pemberitahuan bahwa warga akan melakukan aksi unjuk rasa terkait beberapa dugaan pelanggaran.

Ia menyebut semua tuduhan itu telah dilakukan verifikasi pihak PT Agrofood dan hari ini dilakukan langsung audiensi dengan beberapa perwakilan massa, namun audiesi berlangsung panas dan tidak kondusif.

“Audensi tidak tuntas karena HRD-nya sedang sakit, maka audensi akan dilakukan kembali dengan waktu yang belum bisa ditentukan dan diharapkan bahwa PT QL Agrofood ke depannya lebih baik kondusif dan tidak terjadi lagi adanya protes unjuk rasa masyarakat,” kata Ismail.

Untuk diketahui, audiensi tersebut dihadiri pula oleh pihak Forkopimcam Haurwangi Kabupaten Cianjur.

***

Related Articles

Back to top button