Tutup
PenaPeristiwa

Kaka Bacok Adik, Modusnya Sepele, Bukan Dendam dan Bukan Sirik

×

Kaka Bacok Adik, Modusnya Sepele, Bukan Dendam dan Bukan Sirik

Sebarkan artikel ini
WhatsApp Image 2020 12 04 at 16
Pelaku digiring ke mapolres karimun

PenaKu.ID – Seorang Kaka kandung R (50) di Karimun Provinsi Kepri tega membacok A (46) adik kandung-nya sendiri, hanya karena merasa sakit hati.

Pelaku berhasil diamankan saat berada di rumahnya di Kecamatan Karimun, Kamis (4/12/2020) sekitar pukul 23.30 WIB setelah satu jam kejadian.

Dijelaskan Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan, perkelahian tersebut akibat kesalahpahaman antara pelaku dan korban.

Yang mana pelaku, disebutkan Kapolres, sakit hati karena korban mengatakan tidak pernah mengurus anaknya yang dititipkan selama ini kepada korban.

“Pelaku sakit hati dengan korban karena korban mengatakan, pelaku tidak pernah mengurus dan memperhatikan anaknya yang telah dititipkan kepadanya, sehingga terjadi kesalahpahaman,” ujar Kapolres, dikutip Siberindo.

Adenan menambahkan, R merasa tidak enak hati atas perkataan korban, pelaku langsung pulang ke rumahnya yang jaraknya tidak jauh dari rumah korban untuk mengambil sebilah parang dan kemudian mendatangi korban dan langsung membacok korban.

“Karena sakit hati, jadi pelaku ini pulang mengambil parang dan datang kembali lalu membacokkannya ke arah kepala korban, sehingga tergeletak dan berlumuran darah. Saat ini korban sedang kritis di rawat di RSUD Muhammad Sani,” ujarnya.

Sementara itu, saat ditanya, pelaku mengaku membacok adik kandungnya itu karena merasa sakit hati atas perkataan yang menyinggung dirinya.

“Saya sakit hati atas perkataannya. Setelah istri saya meninggalkan, memang anak saya titipkan sama dia (korban) tapi biaya susu terus saya kasih, tapi dia selalu mengatakan tidak pernah mengurus dan peduli, lalu saya sakit hati,” terangnya.




(Redaksi)