Tutup
Ekonomi

IHSG Melemah di Pembukaan: Analisis Pergerakan Saham Hari Ini

×

IHSG Melemah di Pembukaan: Analisis Pergerakan Saham Hari Ini

Sebarkan artikel ini
IHSG Melemah di Pembukaan: Analisis Pergerakan Saham Hari Ini
IHSG Melemah di Pembukaan: Analisis Pergerakan Saham Hari Ini/(ilustrasi/@pixabay)

PenaKu.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami pembukaan yang melemah pada hari Senin (24/2/2025).

Pada pukul 09.40 WIB, IHSG turun sebesar 0,33% atau kehilangan 22,27 poin sehingga berada di level 6.780,7.

Penurunan ini terjadi di tengah dinamika pasar saham yang cukup fluktuatif, di mana sentimen investor masih dipengaruhi oleh berbagai faktor domestik dan global.

Dalam 40 menit pertama perdagangan, tercatat sebanyak 17,6 miliar lembar saham telah berpindah tangan dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,3 triliun melalui 312.622 kali transaksi.

Secara detail, sebanyak 180 saham mengalami penguatan, 293 saham tercatat turun, dan 164 saham mengalami pergerakan stagnan.

Data ini menunjukkan bahwa meski ada beberapa saham yang mencatatkan kenaikan, tren keseluruhan pasar menunjukkan penurunan dengan volume transaksi yang cukup tinggi.

Analisis Pergerakan IHSG pada Pembukaan

Pembukaan yang melemah ini menjadi indikator adanya ketidakpastian di pasar modal.

Meskipun dalam sepekan terakhir IHSG sempat mencatatkan kenaikan sebesar 2,48% mencapai level 6.803,001, tekanan di awal perdagangan hari ini mengindikasikan bahwa faktor eksternal maupun internal mulai berdampak signifikan.

Para analis menyebutkan bahwa penurunan awal ini mungkin dipicu oleh faktor sentimen negatif dari investor, penyesuaian portofolio, serta reaksi terhadap berita ekonomi global yang masih terus berkembang.

Selain itu, fluktuasi nilai tukar dan kondisi politik juga kerap menjadi pemicu pergerakan pasar saham.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Volume Transaksi IHSG

Volume transaksi hari ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan, yaitu sebesar 18,99% dari rata-rata sebelumnya, mencapai 18,38 miliar lembar saham dibandingkan 15,45 miliar lembar saham.

Peningkatan ini mengindikasikan bahwa para pelaku pasar aktif dalam mencari peluang di tengah kondisi pasar yang dinamis.

Volume tinggi dapat berarti adanya pergerakan besar dari investor institusional maupun ritel yang mencoba menyesuaikan strategi investasi mereka.

Meskipun demikian, kenaikan volume tidak selalu menjamin pergerakan positif, karena kondisi makroekonomi dan faktor geopolitik juga turut memainkan peran penting dalam dinamika perdagangan saham.

Kondisi IHSG pada awal perdagangan hari ini mencerminkan pasar yang sedang dalam tahap konsolidasi.

Investor diimbau untuk tetap waspada dan melakukan analisis mendalam sebelum mengambil keputusan investasi.

Dengan berbagai dinamika yang ada, para pelaku pasar diharapkan dapat mengambil langkah strategis agar dapat mengantisipasi risiko serta memanfaatkan peluang yang muncul di tengah fluktuasi pasar.

Ikuti dan Update Berita dari PenaKu.ID di Google News

**