PenaKu.ID – Setelah proses persalinan, banyak ibu mengalami perubahan fisik, termasuk kulit yang menegang dan rasa gatal di area perut.
Meskipun wajar, gatal ini dapat mengganggu kenyamanan dan mobilitas ibu baru.
Mengetahui penyebab dan cara menanganinya penting untuk mempercepat pemulihan pasca melahirkan.
Penyebab Gatal di Perut Pasca Melahirkan
Perubahan hormon setelah persalinan memicu elastisitas kulit yang menurun, sehingga kulit perut kering dan mudah gatal.
Selain itu, penyembuhan luka jahitan atau bekas episiotomi bisa menimbulkan gatal lokal akibat proses regenerasi jaringan.
Rasa gatal juga dapat diperburuk oleh pertumbuhan rambut halus di sekitar perut, gesekan pakaian, atau reaksi alergi krim lotion yang digunakan.
Cara Mengatasi Gatal di Perut
Untuk meredakan gatal, oleskan pelembap alami seperti lidah buaya atau minyak zaitun dingin pada area perut.
Gunakan pakaian longgar berbahan katun agar kulit dapat bernapas. Mandi dengan air hangat dan tambahkan oatmeal koloid ke dalam bak mandi untuk menenangkan kulit.
Hindari menggaruk secara berlebihan; jika diperlukan, kompres dingin selama 5–10 menit. Bila gatal tak kunjung reda atau disertai kemerahan parah, konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan krim antiperadangan atau antihistamin.
Dengan penanganan tepat, gatal di perut setelah melahirkan bisa diminimalkan, sehingga ibu dapat fokus merawat diri dan bayi dengan nyaman.**