PenaKu.ID – Ikon K-Pop, G-Dragon, akhirnya angkat bicara mengenai masa sulit yang ia hadapi setelah terseret dalam tuduhan palsu kasus narkoba tahun lalu. Pengalaman pahit tersebut ia ceritakan saat menjadi bintang tamu di program Sohn’s Questions di MBC (5/11/2025).
Pentolan grup Bigbang itu hadir untuk berbicara tentang karya musik terbarunya. Ketika pembawa acara Sohn Suk Hee menyinggung bahwa video musik terbarunya, “Power”, terasa seperti kritik terbuka, G-Dragon membenarkannya. “Ada pesan yang ingin saya sampaikan. Sekitar setahun sebelum album itu rilis, saya terlibat dalam sebuah insiden tuduhan palsu terkait narkoba,” katanya dikutip dari Allkpop (6/11/2025).
G-Dragon Frustrasi Saat Hiatus
Kasus yang menimpa G-Dragon pada November 2023 berawal dari kesaksian seorang manajer klub. Namun, penyelidikan akhirnya ditutup setelah semua tes narkoba, baik reagen maupun analisis terperinci, menunjukkan hasil negatif.
Selama proses itu, G-Dragon mengaku sangat frustrasi. “Meskipun saya yang terlibat, saya tidak punya tempat untuk mengungkapkan perasaan saya karena saya sedang hiatus dari dunia musik,” jelasnya. Ia merasa tidak ingin berteriak bahwa ia tidak bersalah atau mengadakan konferensi pers, namun situasi itu membuatnya kecewa pada dirinya sendiri.
G-Dragon Salurkan Emosi Lewat Musik
Musisi berjuluk “King of K-Pop” itu bahkan mengungkapkan bahwa kasus tersebut membuatnya terguncang hingga mempertanyakan masa depannya. Ia sempat bertanya-tanya apakah dirinya harus pensiun sebagai musisi dan selebritas.
Pelantun “Crooked” itu menuturkan, satu-satunya cara baginya untuk menyalurkan emosi dan bangkit dari keterpurukan adalah melalui musik. “Yang bisa saya lakukan hanyalah bermusik. Ketika saya mulai menulis lagu lagi, saya mendapati diri saya menyalurkan pengalaman-pengalaman itu, dan rasanya seperti telah menemukan tujuan hidup. Jadi itulah arti lagu ‘Power’ bagi saya pribadi,” pungkasnya.**
