Tutup
PenaRagam

Dinas PUTR KBB Kerahkan 40 Personel Normalisasi Irigasi

×

Dinas PUTR KBB Kerahkan 40 Personel Normalisasi Irigasi

Sebarkan artikel ini
Dinas PUTR KBB Kerahkan 40 Personel untuk Normalisasi Irigasi
plt bupati bandung barat hengky kurniawan (tengah) saat meninjau saluran irigasi di lembang, Kamis (21/10/21) (istimewa)

PenaKu.IDDinas PUTR KBB (Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Bandung Barat) terus melakukan normalisasi saluran irigasi pada sejumlah titik lokasi.

Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya bencana banjir gara-gara intensitas hujan yang cukup tinggi.

Kepala Dinas PUTR KBB, Adang Rahmat Safaat mengatakan, dalam dua pekan terakhir pihaknya terus melakukan normalisasi irigasi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.

“Untuk mengantisipasi banjir saat ini kita melakukan normalisasi saluran irigasi yang berada di sekitar Pasar Panorama Lembang,” kata Adang saat ditemui di Desa Kertajaya, Padalarang, Kamis (21/10/2021).

Kepala Dinas PUTR KBB menerangkan, selain di wilayah Lembang, pihaknya pun melakukan normalisasi di beberapa titik lain yang ditenggarai berpotensi terjadi luapan air ketika intensitas hujan cukup tinggi.

“Kita juga melakukan normalisasi di kawasan SPN Cisarua, Underpass Padalarang, Cangkorah dan yang lainnya,” terangnya.

Adang pun mengungkapkan, pihaknya mengerahkan 40 personil yang disebar ke seluruh wilayah dengan mengoperasikan sejumlah alat berat untuk melakukan normalisasi Irigasi.

“Walaupun itu merupakan jalan provinsi tapi kita sudah melakukan koordinasi dan sekarang kita terus lakukan upaya normalisasi untuk mengantisipasi banjir,” ungkapnya.

Dinas PUTR KBB Sebut Sampah Penyebab Masalah

Ia menambahkan, sejauh pada saat melakukan normalisasi saluran irigasi, pihaknnya mendapat penyebab utama irigasi tak berfungsi gara-gara sampah plastik yang menghambat aliran air.

“50 persen sedimentasi tanah dan 50 persennya lagi sampah domestik yang masuk ke aliran sungai,” tambahnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan menyatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Pemprov Jabar untuk berkolaborasi menangani permasalahan saluran irigasi yang tidak berfungsi normal.

“Karena ada beberapa titik merupakan kewenangan provinsi dan Insya Allah akan segera diturunkan tim untuk mengeruk gorong-gorong ini,” ujarnya.

Hengky pun mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Dengan cara tidak membuang sampah sembarangan terutama ke sungai maupun saluran irigasi.

“Kemarin pas dikeruk banyak sekali sampah plastik. Oleh karena itu, ayo jangan buang sampah sembarangan jangan sampai Lembang tergenang,” tandasnya.

**