PenaKu.ID – Bupati Cianjur, dr. Wahyu, resmi membuka kegiatan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur tahun 2025. Acara tersebut berlangsung di Hotel Bukit Indah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (20/10/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Cianjur menekankan pentingnya menjaga integritas dan profesionalisme bagi seluruh peserta orientasi. Ia mengingatkan bahwa di tengah era keterbukaan informasi saat ini, setiap aparatur dituntut bekerja secara transparan dan akuntabel.
“Sekarang masyarakat semakin terbuka. Kita semua berada di bawah pengawasan publik. Era keterbukaan ini nyata, semua orang bisa melihat dan menilai kinerja kita,” ujar Bupati Wahyu.
Ia menegaskan, baik ASN maupun PPPK wajib berpegang pada Standar Operasional Prosedur (SOP), meningkatkan kinerja, serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Menurut Wahyu, tanggung jawab seorang aparatur tidak berhenti pada pekerjaan administratif semata, melainkan juga menjadi pelayan publik yang jujur, disiplin, dan berorientasi pada hasil.
Bupati Cianjur: ASN Bukan Simbol Kekuasaan
“Predikat ASN bukanlah simbol kekuasaan, tetapi bentuk pengabdian. Kita hadir untuk melayani masyarakat, bukan untuk dilayani,” tegasnya.
Kegiatan orientasi ini diikuti ribuan PPPK dari berbagai perangkat daerah di Kabupaten Cianjur. Melalui kegiatan tersebut, para peserta diharapkan dapat memahami nilai-nilai dasar ASN, etika profesi, serta memperkuat komitmen terhadap pelayanan publik yang berkualitas.
Pemerintah Kabupaten Cianjur terus berupaya meningkatkan kapasitas dan kompetensi aparatur sebagai langkah menuju tata kelola pemerintahan yang efektif, transparan, dan berintegritas tinggi. Upaya ini menjadi bagian dari visi besar mewujudkan masyarakat Cianjur yang sejahtera dan berdaya saing.**
