PenaKu.ID – Viral beredar video berdurasi 31 detik di media sosial (medsos) yang memperlihatkan sebuah keributan terjadi tepat di gerbang masuk salah satu sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Sukabumi Jawa Barat.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, aksi keributan pelajar SMP itu diduga adanya aksi penyerangan yang dilakukan oleh tiga pelajar SMP berbeda ke sekolah SMP yang berada di wilayah Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi Selasa (25/2/2025) sekira pukul 14.00 WIB tepat pada saat bubaran sekolah.
Salah satu saksi mata di tempat kejadian perkara (TKP) berinisial S (21) mengatakan peristiwa bermula ketika para pelajar dari sekolah di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sedang bubaran sekolah.
“Jadi gini ya, awal kejadiannya sekitar pukul 14.00 WIB, pas banget bubar sekolah ada rame-rame di luar, dikira ada apa, pas saya liat ke luar ternyata ada dugaan penyerangan dari sekolah lain,” kata S saat dihubungi PenaKu.ID melalui sambungan WhatsApp.
Menurutnya, ada sekitar tiga pelajar yang diduga melakukan penyerangan. Mereka terlihat memakai celana pramuka dan pakaian kaos biasa.
“Saat itu ada tiga orang yang diduga nyerang ke sekolah itu untung nya tiga tiganya dapet sama warga disini langsung di amanin dibawa ke sekolah itu,” ungkapnya.
Tiga Pelajar SMP Diamankan
Lebih lanjut dia menyatakan bahwa, dirinya tidak mengetahui pasti peristiwa tersebut mengingat ia hanya melihat dari kejauhan saja.
“Saya nggak tau ya kalau terkait alat atau senjata tajam, soalnya saya nggak lihat langsung ke TKP,” ucapnya.
Dia juga menjelaskan dalam kejadian itu tidak sempat terjadi bentrok mengingat tiga pelajar yang diduga melakukan penyerangan langsung diamankan oleh warga setempat.
“Nggak ada bentrok, soalnya langsung dilerai, pelajarnya langsung diamanin sama warga,” pungkasnya.
Hingga berita ini diterbitkan reporter PenaKu.ID masih terus berupaya untuk mendapatkan informasi secara utuh terkait dengan adanya dugaan aksi tawuran pelajar SMP tersebut kepada pihak sekolah maupun kepada pihak aparat kepolisian.
Ikuti dan Update Berita dari PenaKu.ID di Google News
***