PenaKu.ID – Nasib pemekaran daerah di Kabupaten Bogor Jawa Barat di tangan Bupati dan Wakil Bupati Bogor yang terpilih dimungkinkan akan terlaksana.
Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus) menganggap jika mendapatkan dorongan atas kedekatan bupati dengan presiden, kemungkinan besar pemekaran daerah di Kabupaten Bogor Jawa Barat terealisasi.
“Kan hari ini kendala pemekaran itu cuman satu, moratorium oleh Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) RI, itu saja. Selebihnya, DPR RI dan Komisi lll sudah clear, DPRD Jawa Barat serta Gubernur Jawa Barat sudah clear, apalagi di Kabupaten Bogor sudah clear, tinggal masih di moratorium,” ucap Yusfitriadi, Founder Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus) kepada PenaKu.ID, Kamis (28/11/2024).
Pemekaran Daerah Terganjal Moratorium
Yusfitriadi menjelaskan bahwa, moratorium itu sendiri adalah berlaku umum tidak parsial. Dan ia mengatakan bahwa semua wilayah di Indonesia adalah moratorium, terkecuali 3T (Terdepan, Terdalam dan Tertinggal).
“Itu baru seperti Papua, pelosok Aceh dan pelosok Sulawesi itu enggak moratorium, Untuk Jawa itu adalah moratorium. Sehingga kalau mau moratorium itu dicabut, maka semua berlaku,” ujarnya.
Lalu ia menuturkan, terkait perjuangan bupati dan wakil bupati terpilih, untuk pemekaran daerah itu sendiri memang komitmennya.
“Saya pikir penting, untuk dicarikan formulasi usulannya oleh bupati dan wakil bupati. Kalau untuk moratorium kira-kira apa yang bisa, khusus untuk Kabupaten Bogor, misalnya didorong moratoriumnya terbatas, misalnya yang mengajukan dari tahun sekian sampai tahun sekian dicabut,” ungkapnya.
Selanjutnya ia mengatakan bahwa, relasi Rudy Susmanto terhadap Presiden Prabowo Subianto, ia berfikir hal tersebut bisa didorong seoptimal mungkin.
“Untuk memengaruhi kebijakan kemendagri dan saya yakin itu bisa,” ujar dia.
Apa yang Harus Dilakukan Bupati Terpilih Tuk Pemekaran Daerah
Ia mengatakan selanjutnya Kepala Daerah harus Political Will Budgesting (Penganggaran Kemauan Politik).
“Jadi segera bupati dan wakil bupati terpilih untuk menyiapkan anggaran persiapan pemekaran, misalnya segera dibangun apa di Bogor Barat dan segera dibangun apa di Bogor Timur,” ucapnya.
Untuk mengindikasikan, bahwa wilayah tersebut telah siap untuk dimekarkan.
“Iya misalnya 55 miliar atau 100 miliar, dibangun misalnya gedung apa dulu di Timur atau di Barat. Agar memang ketika kemdagri mau mencabut, sudah siap penggunaannya,” katanya.
Menurut Yusfitriadi, jika dilihat Rudy Susmanto dan Jaro Ade dari visi misi dan macam-macamnya sudah mengarah pemekaran daerah. Dan ia berpikir perspektif, jika dilihat kedekatan Bupati terpilih dengan Prabowo Subianto.
“Saya pikir potensi besar (pemekaran daerah) kalau kemudian Pak Rudy Susmanto sebagai bupati itu menggunakan kedekatan ke Prabowo untuk mendorong kebijakan moratorium,” tandasnya.
**
