PenaKu.ID – Klub asal Siprus, AEK Larnaca, menghadapi laga penentuan di babak play-off kualifikasi Liga Europa UEFA 2025/26. Setelah menyingkirkan Partizan Beograd dan Legia Warszawa di fase sebelumnya, tim besutan José Luis Oltra kini berhadapan dengan wakil Norwegia, SK Brann.
Leg pertama yang digelar di Stadion Brann, Bergen, berakhir dengan kemenangan tipis 2–1 untuk tuan rumah. Hasil tersebut membuat AEK wajib meraih kemenangan pada leg kedua di AEK Arena, Larnaca, Rabu (27/8/25) malam waktu setempat. Pertandingan ini akan menentukan apakah mereka bisa melangkah ke fase utama Liga Europa dengan format baru “league phase”, atau harus turun berlaga di kasta ketiga, Liga Konferensi Eropa. (UEFA, ESPN)
Perjalanan Dramatis AEK Larnaca
AEK Larnaca memulai petualangan Eropa musim ini dengan penuh drama. Pada babak kualifikasi kedua, mereka menyingkirkan Partizan Beograd lewat adu penalti setelah agregat 2–2 dalam dua leg. (UEFA)
Di babak berikutnya, giliran Legia Warszawa yang menjadi korban. Klub asal Polandia itu kalah dengan agregat 5–3. UEFA.com bahkan menyebut kemenangan tersebut sebagai salah satu “kejutan manis” fase kualifikasi.
Peringkat Eropa Jadi Taruhan
Meski konsisten tampil di kancah Eropa, AEK Larnaca masih tertahan di papan tengah-bawah daftar koefisien UEFA. Berdasarkan data Kassiesa dan Fotcalc, klub berjuluk Kitrinoprasinoi itu menempati posisi ke-164 untuk peringkat lima tahun (koefisien 6.000) dan posisi ke-161 untuk peringkat sepuluh tahun (koefisien 15.000).
Keberhasilan menembus fase grup Liga Europa akan berpengaruh besar bagi peningkatan koefisien sekaligus status mereka dalam pot undian musim-musim mendatang.
AEK Larnaca Ambisi Ulangi Sejarah
Musim 2022/23 tercatat sebagai momen bersejarah AEK Larnaca ketika pertama kalinya mereka tampil di fase grup Liga Europa. Saat itu, mereka finis ketiga di grup yang dihuni Fenerbahçe, Rennes, dan Dynamo Kyiv, sebelum melanjutkan perjalanan ke play-off Liga Konferensi Eropa. (arsip UEFA)
Kini, peluang untuk mengulang pencapaian tersebut masih terbuka. Dukungan penuh suporter di AEK Arena diyakini bakal menjadi energi tambahan bagi tim untuk membalikkan defisit satu gol.
Jika berhasil lolos, AEK Larnaca bukan hanya mengamankan tiket Liga Europa, tetapi juga keuntungan finansial signifikan serta kesempatan menghadapi klub-klub elite Eropa. Sebaliknya, kekalahan akan membawa mereka ke Liga Konferensi, kompetisi yang meski berlevel lebih rendah tetap memberi panggung internasional.**
