PenaKu.ID – Sesuai dengan prediksi BMKG bahwa wilayah Selatan perairan Pantai Lebak Selatan, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten berpotensi diterjang gelombang tinggi pada Selasa (28/5/24). Gelombang tinggi diprediksi akan terjadi hingga Rabu, 29 Mei 2024.
Menurut Satpol PP Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak, Ade Sukartono mengatakan bahwa gelombang air sudah melanda Pantai Bagedur pada Selasa (28/5/24).
“Ombak sudah sampai menyentuh kios para pedagang di Pantai Bagedur Lebak Selatan,” ucap Ade Sukartono.
Ia segera menghimbau para pedagang untuk lebih waspada akan bahaya gelombang ombak. Beberapa kios di Pantai Bagedur sudah tutup untuk menghindari gelombang, namun ada juga kios yang masih buka.
Selain ombak tinggi, ia menghimbau agar warga sekitar pantai mewaspadai banjir rob yang diakibatkan oleh gelombang.
Penyebab Gelombang Tinggi
Di lain pihak, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebak, Febby Rizki Pratama meminta agar para nelayan dan warga di pesisir pantai untuk lebih waspada terhadap ombak tinggi. Dan segera melakukan antisipasi apabila gelombang tinggi yang terjadi lebih dari 12 jam. BPBD Kabupaten Lebak sendiri sudah dalam posisi siaga bencana.
“Dihimbau pada masyarakat yang berada dan beraktivitas di area yang berpotensi terkena gelombang tinggi untuk lebih waspada,” ujar Febby. Ketinggian air laut diperkirakan sekitar 2,5 meter hingga 4 meter.
Penyebab gelombang tinggi menurut BMKG disebabkan arah angin di Indonesia bagian Utara yang mengarah dari Timur ke Selatan, dengan kecepatan angin antara 4 hingga 25 knot. Sedangkan di wilayah Indonesia bagian Selatan, arah angin umumnya dari Timur ke Tenggara dengan kecepatan berkisar antara 6 hingga 25 knot.
Kecepatan angin baik di utara dan selatan Indonesia mempengaruhi tinggi gelombang yang diprediksi melanda pesisir selatan wilayah Lebak antara Selasa (28/5/29) hingga Rabu (29/5/24).
***
