Tutup
PenaPeristiwa

Pendemo Bentrok, Belasan Orang di Cianjur Diamankan

×

Pendemo Bentrok, Belasan Orang di Cianjur Diamankan

Sebarkan artikel ini
Pendemo Bentrok, Belasan Orang di Cianjur Diamankan
Pendemo Bentrok, Belasan Orang di Cianjur Diamankan

PenaKu.ID – Mulanya pada Kamis 23/05/2024 sekira 13:45 WIB, sekelompok orang sedikitnya sekitar 60 orang mendatangi PT Bangun Ringan Perkasa (BRP), yang bergerak dalam produksi hebel yang beralamat di Jalan Raya Cianjur -Bandung KM 10 tepatnya di Kampung Tungturunan, Desa Hagarmanah, Kecamatan Sukaluyu, Cianjur, Jawa Barat, melakukan penyegelan.

Pada Jum’at (24/05/24) mereka kembali mendatangi perusahaan tersebut, melakukan pemaksaan terhadap semua karyawan yang sedang beraktivitas, sehingga memicu kekisruhan. Adapun ciri-cirinya pria berbadan besar dan berkulit hitam dengan membawa surat kuasa dari pemilik awal pabrik Josep Joemono.

Atas kekisruhan itu, polisi dan TNI pun turun tangan mengamankan, serta berjaga-jaga mengingat adanya informasi akan ada aksi susulan. Bahkan, ketika bentrokan terjadi, dikabarkan ada seorang anggota Polsek Cianjur yang luka di pelipis mata akibat lemparan batu.

Menurut security perusahaan, Sony, membenarkan bahwa kemarin datang puluhan orang dengan memaksa semua pekerja untuk tidak melakukan aktivitas pekerjaan di perusahaan, dan tadi siang mereka datang lagi sekitar 30 orang dengan melakukan penyegelan di perusahaan.

“Memang benar kemarin datang puluhan orang berwajah hitam bebadan tegap, memaksa karyawan untuk berhenti bekerja di perusahaan, namun saya jawab, itu permasalahannya coba dibicarakan dengan pimpinan perusahan soalnya kita di sini selaku security hanya menjalankan tugas saja,” ucap Sony kepada awak media, Jumat (24/5/24).

Bahkan tidak hanya itu, lanjut Sony, selain mengancam para pekerja, mereka juga melakukan penyerangan yang berujung bentrokan dengan aksi saling lempar batu.

“Sehingga satu petugas polisi mengalami luka yang cukup serius,” terang Sony menuturkan.

Polres Cianjur Terjunkan 50 Personel

Kapolres Cianjur ketika diwawancarai para awak media AKBP Aszhari Kurniawan menambahkan, pihaknya datang ke lokasi sedikitnya bersama 50 anggota untuk mengamankan adanya para pengunjuk rasa mengenai sengketa pabrik hebel, karena pemilik yang lama ingin menguasai kembali pabrik tersebut, itu terjadi sejak kemarin dan seluruh lokasi pabrik dikuasi pemilik lama.

“Kami merasa bersyukur karena telah mengamankan belasan orang yang diduga selaku pemicu terjadinya bentrok, diamankan di Polres Cianjur,” tambah Aszhari.

Ia menambahkan bahwa memang benar salah satu anggotanya mengalami luka saat melakukan pengamanan kerusuhan di lokasi.

“Satu orang anggota kami ada yang luka di kening pelipis mata bagian atas sobek sebanyak 3 jahitan, itu akibat lempar batu entah dari kelompok mana,” pungkasnya.

***