Kab. Cianjur, LabakiNews.id –
Open Turnamen Pertandingan bola voly Kades Cibiuk Cup II, yang dilaksanakan di halaman parkir depan Kantor Kecamatan Ciranjang, Cianjur, yang diikuti sebanyak 20 tim bola voly putra dan 13 tim bola voly Putri, yang datang dari berbagai club bola voly yang ada di Kabupaten Cianjur.
Open turnamen bola voly tersebut, sekarang sudah mulai masuk pada pertandingan putaran babak Semi final, sedangkan tim yang lolos pada pertandingan semi final diantaranya, Tim Bola Voly Putra, Porwara vs Cibiuk Hebat, Karyalaut vs Danendra sedangkan tim bola voly Putri, Tim Ambarawa vs Sawargi dan Cibiuk A vs Gaposil.
Pertandingan Semi final dimulai, jumat 4/10 sekira Pukul 14, 00 Wib, antara tim bola voly Porwana melawan tim bola voly Cibiuk Hebat, menang telak dengan sektor 3-0 sedangkan pada pertandingan Putri antara tim Ambarawa melawan Sawargi, juga meng telak 3-1.
Dengan itu, tim putra Porwana dan tim putri Ambarawa sudah lenggang berada di papan Final hanya tinggal menunggu hasil pertandingan Sabtu 5 Oktober dan puncak pertandingan open turnamen, final pertandingan bola voly akan digelar minggu 6 Oktober 2019, ditempat yang sama.
Para juara pertama masing – masing akan memboyong hadiah domba jalu, fiala dan piagam penghargaan, sedangkan para juara ke duanya akan memboyong uang pembinaan, piala dan piagam penghargaan, Ucap Muhamad Awaludin selaku Ketua Panitia open Turnamen bila voly juga sebagai Ketua Karangtaruna Desa Cibiuk.
Awaludin menambahkan, open turnamen bola voly Kades Cibiuk Cup II itu merupakan kegiatan program tahunan Karangtaruna Desa Cibiuk dan yang sekarang dilaksanakan itu merupakan kegiatan yang kedua kalinya.
Kedepannya hal tersebut, akan terus dilaksanakan, karena turnamen bola voly selain memasyarakatkan olahraga dan mengolah ragakan masyarakat juga sekaligus sebagai ajang silaturahmi, hiburan masyarakat Desa Cibiuk dan sekitarnya.
“Sebab pertandingan bola voly di Kabupaten Cianjur sudah bisa dikatakan hampir lenyap, jarang ada yang menggelar turnamen bola voly yang dilaksanakan secara berkesinambungan, berbeda dengan tahun 1990 kebelakang itu turnamen bola voly selalu diadakan baik ditingakt Kabupaten maupun di tingkat pedesaan,” tambah M Awaludin.
Sementara itu, Kepala Desa Cibiuk Yandi Ruhyandi Z menambahkan, pentandingan bola voly Kades Cibiuk Cup, itu sengaja dilaksanakan dengan cara open turnamen, karena kalau dilaksanakan dengan cara dibatasi wilayah dan dibatasi para pemain, maka tidak akan seru, meriah.
Tapi dilaksanakan seperti sekarang, terlihat seluruh pencinta olah raga bola voly dan masyarakat Desa Setempat, terlihat antusias, terhibur menonton pertandingan open Turnamen bola voly, karena disetiap tim bola voly terselip adanya para pemain sekelas Provinsi dan Kelas Nasional.
“turnamen itu, sengaja dilaksanakan dengan cara open turnamen dan tidak adanya larangan untuk menyertakan pemain Kelas Provinsi dan Kelas Nasional, tiap tim boleh kontrak satu orang pemain sekelas Nasional dan satu orang pemain sekelas Provinsi,” Ucap Yandi Ruhyandi pada media kemarin
(a_sam).
