PenaKu.ID – Curah hujan yang tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Karawang Jawa Barat pada beberapa hari lalu menyebabkan genanagan air banjir yang merendam pemukiman warga dengan sedikitnya terjadi di enam kecamatan di wilayah Cikampek.
Ratusan warga di salah satu Perumahan Bumi Mutiara Indah (BMI) Desa Dawuan Tengah, Kecamatan Cikampek, Karawang segera di evakuasi ke tempat-tempat pengungsian.
Dari data dihimpun, banjir terjadi sejak Sabtu (6/1) malam dengan disertai intensitas curah hujan tinggi yang juga mengakibatkan meluapnya Sungai Cikaranggelam yang berimbas pada jebolnya tanggul bendungan Situ Kamojing, Kecamatan Cikampek.
Melansir jabar.siberindo, hingga Minggu (7/1) siang, pantauan di lokasi ketinggian air sudah mencapai setinggi atap rumah warga.
“Kondisi ketinggian air di gerbang masuk Perum BMI saja sudah sekitar 50 centimeter sedangkan ketinggian air mulai dari blok E sampai blok J, sudah mencapai ketinggian 2 meter bahkan untuk pemukiman warga di dekat Sipon Cikaranggelam, sudah mencapai atap rumah,” ungkap salah seorang warga Perumahan BMI, Jamal (40) kepada wartawan di lokasi banjir.
Hingga kini, sejumlah instansi dari Pemerintah Kabupaten Karawang seperti BPBD, Tagana, SAR, TNI, Polri, dan beberapa instansi swasta lainya, terpantau masih mengelilingi pemukiman warga menggunakan perahu karet guna mengevakuasi warga yang masih tertahan di atas atap rumah warga di Perumahan BMI Cikampek.
**Redaksi
