Dede Apresiasi Program Demokrat DPC KBB

PenaKu.ID – Anggota DPR RI, Dede Yusuf mengapresiasi program yang sudah dijalankan oleh DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Dede mengatakan, program yang disalurkan oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat KBB sangat bermanfaat bagi masyarakat, terlebih di tengah situasi pandemi COVID-19

“Alhamdulillah DPC Demokrat KBB ternyata sudah menyajikan saya lengkap hasil video daripada penyebaran aspirasi tersebut dengan hasil yang sangat bagus,” katanya saat ditemui di Sekretariat DPC Partai Demokrat KBB. Sabtu, (09/01/2021).

Selain itu, sebagai bentuk suport kepada DPC Partai Demokrat KBB agar terus menerus melakukan amal baik kepada warga di tengah pandemi seperti ini.

“Saya juga ikut mensuport dengan memberikan dukungan seperangkat komputer dan leptop untuk melakukan pendataan,” ujar Dede.

Menurutnya, pendataan seperti bantuan UKM, bansos bagi warga yang terkena dampak, bantuan bagi pelajar akan terus berjalan dan juga itu semua harus ada datanya.

“Biasanya memang saya turun langsung ke masyarakat, namun saya khawatir di tengah pandemi ini nanti akan banyak orang berkumpul. Makanya saya meminta bantuan dari DPC Demokrat KBB dengan hasil yang menurut saya bagus sekali,” terangnya.

Dia menambahkan, aspirasi ini adalah program yang dibuat bersama dengan pemerintah dengan tujuan tersalurkan kepada masyarakat di daerah pemilihannya.

“Itu ada Undang-undang MD3, di mana setiap wakil rakyat di daerah tertentu wajib memperjuangkan aspirasi bagi masyarakat didaerahnya,” ucapnya.

Dia pun mengaku sebagai wakil rakyat di daerah pemilihan (Dapil) Bandung Barat maka apa pun program pemerintah itu wajib disalurkannya.

“Kawan DPC Demokrat KBB ini yang mendatangi ke rumah-perumah sehingga data tersebut data by fulan-nya [data sebenarnya] itu ada dan tercatat,” terangnya.

Ia pun menilai di tengah pandemi covid-19 ini siapa pun saat ini posisinya sedang terpukul. Maka dia berharap, pemerintah pusat maupun daerah menyiapkan suport dan dukungannya.

“Jangan sampai menjadi permaenan seperti yang sering kita dengar dan rame kemaren masalah bansos, jangan sampai seperti itu. Warga itu harus menerima haknya dengan baik dan benar,” tandasnya.




(CepDar)