PenaKu.ID – Dari 40.000 orang yang melakukan test antigen covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta, tercatat ada sekitar 360 orang yang terpapar corona. Demikian seperti dikutip Siberindo.co.
“Airport Health Center di Bandara Soekarno-Hatta dalam tujuh hari telah melakukan rapid test antigen terhadap sekitar 40.000 calon penumpang ,” ujar Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura II Agus Haryadi dalam keterangan tertulis, Sabtu (26/12/2020).
“Dari tes yang dilakukan tersebut, ditemukan angka positivity rate sekitar 0,9 persen, atau sekitar 360 orang,” kata Agus Haryadi.
Agus menjelaskan, calon penumpang yang mendapatkan hasil positif atau reaktif ketika melaksanakan rapid test antigen, segera dibawa ke ruang isolasi.
Hal senada dikemukakan Presiden Direktur PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin. Mereka yang terdeteksi positif itu, segera disterilkan.
Karena tak diperkenankan terbang, maka para calon penumpang tersebut bisa mengajukan penjadwalan ulang (reschedule) maupun pengembalian uang (refund) tiket.
Puncak tertinggi pelaksanaan tes Covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta adalah pada 24 Desember 2020, yakni mencapai 10.151 orang.
Vice President of Corporate Communication Bandara Internasional Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura II Yado Yarismano memastikan tes berjalan lancar. “Tidak ada antrean mengular, apalagi kerumunan,” ujar Yado, Sabtu (26/12/20).
Menurut Agus, ada delapan lokasi Airport Health Center di Soekarno-Hatta. Untuk membuat lokasi-lokasi tersebut dapat optimal, pihak bandara melakukan distribusi pelaksanaan tes.
Oleh karena itu, sejak 21 Desember 2020 telah diperkenalkan pre-order service untuk tes Covid-19, yang melengkapi walk in service dan drive thru service, ujarnya.
Guna mencegah adanya kerumunan atau antrean yang mengular, Agus mengimbau para calon penumpang mengambil layanan prapesan atau pre-order service.
Pre-order service dapat memberikan kepastian jadwal pelaksanaan tes sehingga meningkatkan kenyamanan bagi penumpang pesawat.
Dari 40.000 Orang 360 Reaktif di Bandara Soekarno-Hatta
Ki Agus N. fattah2 min baca